- Pixabay/Ben_krckx
VIVA – Mudik sudah menjadi tradisi yang tak bisa dilepaskan dari momen hari raya idul fitri. Seringkali mudik dikaitkan dengan kemacetan atau lamanya waktu berkendara yang memicu rasa bosan pada anak.
Mengatasi kebosanan anak selama perjalanan mudik, biasanya dilakukan para orangtua dengan memberikan gawai. Tetapi, hal ini tidak disarankan oleh Komisioner KPAI bidang Pendidikan, Retno Listyarti, karena dapat berdampak buruk pada perkembangan otak anak.
"Gadget malah berdampak negatif ke anak. Coba cari cara lain dengan siapkan buku cerita, download lagu anak, beri mainan edukatif, agar sepanjang perjalanan menyenangkan," kata Retno di kantornya, Rabu 29 Mei 2019.
Selain itu, orangtua juga bisa mulai mencari dan melihat melalui internet mengenai tempat beristirahat yang paling nyaman di perjalanan mudik nanti. Sehingga, membuat anak merasa nyaman saat mudik dan orangtua pun tetap bisa menikmati perjalanan.
"Usahakan browsing rest area paling nyaman untuk tempat bermain dan yang luas. Sehingga, anak-anak bisa bermain dengan nyaman ketika ayah ibunya butuh istirahat," kata dia.
Orangtua juga sebaiknya memberikan perhatian khusus terhadap keselamatan, kenyamanan, dan kesehatan anak saat perjalanan mudik berlangsung. Siapkan obat-obatan atau vitamin yang diperlukan. Obat-obatan seperti minyak angin, flu, gatal-gatal adalah beberapa obat yang dibutuhkan sepanjang perjalanan.
"Obat paling penting untuk anak, yaitu obat penurun panas, plester luka, obat antimabuk, serta vitamin untuk jaga imunitas," jelasnya. (asp)
Tips Memberi Pemahaman Soal Keuangan kepada Anak
Memahami atau memiliki kecakapan dalam hal literasi keuangan merupakan salah satu kunci penting agar dapat membuat keputusan keuangan yang tepat dan tidak boros.
