Misteri KKN Desa Penari, di Manakah Tempatnya?

Kisah horor KKN di Desa Penari
Sumber :
  • Twitter/@@SimpleM81378523

VIVA – Sampai detik ini, misteri dimana lokasi KKN Desa Penari masih jadi perbincangan hangat. Mulai dari alur ceritanya yang sangat menyeramkan, hingga kini warganet penasaran mengenai lokasi KKN Desa Penari. Sejumlah daerah diduga warganet menjadi lokasi KKN Desa Penari, salah satunya adalah Rowo Bayu di Banyuwangi, Jawa Timur.

Dalam kisah yang digambarkan oleh akun SimpleMan, menggunakan latar foto Rowo Bayu. Hal inilah yang membuat warganet yakin bahwa telaga tersembunyi yang ada di kaki Gunung Raung ini, benar-benar menjadi lokasi dari kisah horor KKN Desa Penari. Tapi, benarkah Rowo Bayu adalah lokasi sebenarnya?

Baca Juga: YLKI: Terlarang Libatkan Industri Rokok dalam Kegiatan Olahraga

Frisly Herlind, seorang wanita indigo, dalam tayangan di channel Youtube Silet yang diunggah di akun Youtube RCTI, menjelaskan bahwa nama desa dalam kisah horor tersebut bukanlah Desa Penari. Kenapa disebut Desa Penari, menurutnya karena jin yang mengganggu di sana adalah sosok penari dan jelmaan ular.

"Desa ini sendiri memang ada, tapi namanya bukan Desa Penari. Dan yang aku tembus, memang lokasinya lumayan jauh, setelah masuk hutan, agak masuk dulu dan dekat dengan kaki gunung. Agak mirip dengan Rowo Bayu, tapi dari foto yang beredar yang aku lihat sih bukan di situ," ujarnya.

Praktisi supranatural, Hari Hao, juga turut memberikan penerawangannya. Menurut Hari, desa yang dimaksud dalam cerita KKN Desa Penari memang benar-benar ada, namun Desa Penari ini gaib. Jadi, sangat sulit untuk dilacak.

"Tapi desa yang menjadi kuliah kerja nyata memang ada. Iya, Bima memang benar ada," kata Hari.

Meski bnyak yang meyakini, selebriti asal Banyuwangi, Danang justru menegaskan bahwa salah satu pejabat daerah setempat menjamin bahwa Rowo Bayu di Banyuwangi, Jawa Timur, tidak pernah digunakan sebagai lokasi aktivitas KKN.

Totalitas Perankan Badarawuhi, Aulia Sarah PDKT Sama Ratusan Ular
Arus Balik Lebaran 2023 Tol Cikampek Utama

Antisipasi Macet Horor, Menhub Imbau Pemudik Balik Lebih Awal

Puncak arus balik diprediksi pada Minggu lusa dan Senin, 15 April 2024. Pemudik yang balik dari jalur darat belum terskema sehingga dikhawatirkan macet parah.

img_title
VIVA.co.id
12 April 2024