VIVA.co.id – Di wilayah Castile-La Mancha di pusat Spanyol, sungai mengukir dalam aliran menuju Semenanjung Iberia. Sepanjang aliran itu, terdapat kota-kota kecil.
Dari catatan khusus, seperti dilansir Amusing Planet, wilayah itu adalah kota abad pertengahan Cuenca yang terletak di sungai lain, Huécar, namun bergabung dengan Júcar. Berdasarkan situs Warisan Dunia UNESCO, Cuenca adalah contoh kota abad pertengahan yang luar biasa, dibangun di sisi gunung yang curam, dengan lereng menyusuri ngarai dari dua sungai.
Banyak rumah yang disebut casas colgadas atau rumah gantung dibangun tepat di tepi tebing, menjadikan Cuenca salah satu kota paling mencolok di Spanyol.
Di masa lalu, rumah semacam ini sering berada di sepanjang perbatasan timur kota kuno, yang terletak di dekat jurang sungai Huécar. Hari ini, bagaimana pun, hanya ada beberapa dari mereka yang tersisa. Dari semua struktur ini, yang paling terkenal adalah rumah berlantai tiga dengan balkon kayu.
Sulit untuk menentukan umur rumah karena mereka telah diperbaharui beberapa kali sepanjang sejarah, namun ada bukti keberadaan mereka di abad ke-15. Selama berabad-abad rumah-rumah ini telah melayani berbagai tujuan, digunakan sebagai rumah pribadi dan rumah dewan. Salah satunya adalah restoran, dan satu lagi museum seni. (one)
6 Fakta Menarik Minas Gerais, Kota Kelahiran Legenda Sepakbola Brasil Pele
Bicara soal tanah kelahiran Pele, Minas Gerais meliputi area yang lebih luas dari Prancis, jadi tak heran jika Minas kaya akan sejarah, budaya dan penduduknya yang ramah.
