Turis Ikut Upacara 17 Agustus di Candi Prambanan

Turis asing ikut upacara 17 Agustus di Candi Prambanan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Daru Waskita

VIVA.co.id – Upacara bendera dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-72 di Lapangan Garuda Mandala, kompleks Candi Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, berlangsung cukup unik. Karena tak hanya diikuti karyawan dan petugas dari Candi Prambanan, serta masyarakat sekitar candi, namun juga melibatkan belasan turis asing yang kebetulan berlibur ke Prambanan.

Jokowi Ungkap Rencana Upacara HUT RI Tahun 2024 di IKN Nusantara

Meski dengan pakaian tak resmi, bahkan ada yang menggunakan celana pendek, belasan turis ini tetap hikmat mengikuti jalannya upacara. Bahkan saat bendera merah putih dikibarkan, mereka memberikan penghormatan.

Turis asal Belgia, Geert Van Oyen, mengaku cukup senang bisa mengikuti upacara hari kemerdekaan ini, meski hanya mengenakan kaos dan celana pendek. Dia bersama beberapa kerabatnya sengaja berlibur ke Indonesia selama dua pekan, yakni di Bali dan Yogyakarta.

Lomba Virtual di Rumah Berhadiah Keren dari Ecohome

"Saya senang berada di sini (Candi Prambanan) bisa mengikuti upacara kemerdekaan, orang-orang sini beragam dan sangat terbuka menerima kami," katanya, Kamis 17 Agustus 2017.

Geert mengaku tak ada persiapan khusus dalam mengikuti upacara ini. Dia tak sengaja melihat ada sesuatu yang unik kemudian menanyakan pada pemandu wisata apa yang terjadi. Lalu, dia bersama rombongan diperbolehkan mengikuti upacara detik-detik proklamasi hari kemerdekaan Indonesia.

Satgas Kendal Jemput 4 Warga yang Positif COVID-19 Usai Pentas Dangdut

"Saya tanya ada yang unik, kemudian saya ikut saja," terangnya.

Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Edy Setijono, mengatakan, ada 720 peserta upacara dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari sekolah-sekolah, instansi, paguyuban, komunitas seniman hingga turis asing yang cukup antusias. Pihaknya ingin menampilkan semangat kerja bersama dalam membangun negeri.

"Kita banyak sekali perbedaan dalam tugas masing-masing, tapi harus mampu bersinergi bersama menuju Indonesia Digdaya. Semangat Bhinneka Tunggal Ika harus kita pegang teguh, meskipun berbeda-beda profesi, namun kita tetap satu bangsa Indonesia," katanya.

Edy juga menyampaikan ada promosi bagi anak bangsa yang berkunjung di Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, hari ini, yakni memberi diskon hingga 72 persen untuk pembayaran tiket masuk.

"Bagi anak bangsa yang berkunjung di candi (Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko) kita beri diskon 72 persen untuk hari ini," katanya.

Diskon tiket masuk hingga 72 persen itu hanya berlaku untuk hari ini. Menurutnya, pemberian diskon itu merupakan apresiasi pada masyarakat yang berkunjung di tiga objek wisata candi tersebut. Terlihat banyak pengunjung yang cukup senang dengan Promo Merdeka itu.

Diskon untuk pengunjung tidak berlaku bagi warga negara asing. Pembayaran tiket masuk bagi warga negara asing tetap seperti biasa, tidak ada penambahan atau pun pengurangan (diskon).

Di akhir upacara itu juga dilepas 72 balon merah putih sebagai simbol kebersamaan. Selain balon, dilepas juga 72 ekor merpati putih sebagai simbol perdamaian.

"Borobudur (peninggalan umat Budha) dan Prambanan (peninggalan umat Hindu) yang notabene adalah warisan budaya dunia, bisa jadi sebuah simbol perdamaian di dunia internasional," ucapnya. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya