Panda dari China akan Berada di Indonesia Selama 10 Tahun

Panda dari China tiba di Indonesia.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Hari ini, Indonesia dipercaya sebagai negara ke-16 di dunia yang menerima koleksi sepasang Giant Panda dari Tiongkok. Sepasang Giant Panda bernama Cai Tao dan Hu Chun ini dipinjamkan selama 10 tahun oleh pemerintah Tiongkok dengan tujuan untuk pengembangbiakan.

Kebun Binatang Kanada Lepas 2 Panda ke China karena Kekurangan Bambu

"Hari ini kita menyambut sepasang Giant Panda dari Tiongkok. Panda ini usianya tujuh tahun, sekarang dia sudah remaja," kata Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya, saat ditemui di Terminal Kargo Bandara Soekarno Hatta Cengkareng, Kamis 28 September 2017.

Ia menyebut, dengan usia kedua panda yang memasuki remaja, diharapkan pada tahun depan Hu Chun dapat melahirkan bayi-bayi panda.

China Bangun Taman Panda Raksasa Lebihi Taman Nasional AS

"Pandanya ini istilahnya lagi pacaran. Kita berharap tahun depan mereka menikah dan memiliki anak," ucapnya.

Nantinya, ketika anak Panda tersebut lahir, mereka diperbolehkan untuk tinggal di Indonesia (Taman Safari Cisarua) hanya selama dua atau tiga tahun. Karena Panda tidak diperbolehkan kawin dengan keturunan sedarah.

Konservasi Giant Panda Kerja Sama RI-RRT Diresmikan

"Karena berikutnya sudah tujuh tahun dia remaja lagi, dan akan kawin. Kalau kawin sedarah itu merusak genetik, makanya harus dikembalikan," ucapnya.

Ia pun menjelaskan kesempatan pengembangbiakan Giant Panda ini menjadi bukti internasional terhadap pengelolaan konservasi ex situ (pemeliharaan di luar habitatnya). Indonesia juga telah menerapkan standar pengelolaan dan pemeliharaan satwa dilindungi di lembaga konservasi secara baik.

"Pemerintah tunjuk lembaga konservasi PT Taman Safari Indonesia di Cisarua, Bogor, yang kita semua tahu memiliki fasilitas lengkap dan mampu mengelola satwa dilindungi ex situ dengan baik. Berdasarkan penelitian tim independen akreditasi lembaga konservasi dengan nilai mutu A, tapi kami tetap akan lakukan pemantauan," ucapnya. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya