Mirip Hawaii, Erupsi Gunung Agung Potensial Gaet Wisatawan

Puncak Gunung Agung, Karangasem, Bali.
Sumber :
  • Google Maps

VIVA – "Beauty of Eruption," ujar Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berpendapat tentang keindahan letusan gunung api. Menurutnya, gunung berapi saat aktif bukan hal yang harus dijauhi, namun dinikmati keindahannya, karena tidak banyak negara yang memiliki gunung berapi aktif seperti Indonesia.

Lereng Gunung Agung Kebakaran

Sutopo bahkan mencontohkan Hawaii yang bisa sukses menggaet wisatawan dengan menjual gunung berapi saat sedang erupsi.

"Fenomena gunung meletus itu langka, apalagi orang yang tinggal di daerah yang tidak punya gunung api. Saat meletus ini kan fenomena alam yang langka," kata Sutopo saat ditemui usai jumpa pers di Graha BNPB, Pramuka, Jakarta Timur, 26 Oktober 2017.

Gunung Agung Sempat Erupsi, Lontaran Material Pijar hingga 700 Meter

Diakui olehnya ide itu muncul saat banyak wisatawan asing berbondong datang ke Indonesia untuk menyaksikan langsung peristiwa langka gerhana matahari total pada tahun 2016 silam.

Sebenarnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari meningkatnya status gunung berapi di Indonesia, karena semua gunung di Indonesia memiliki peta rawan bencana. Sutopo juga menegaskan bahwa masyarakat, atau wisatawan, baik lokal maupun mancanegara tetap bisa menikmati keindahan erupsi Gunung Agung selama berada di radius aman yang telah ditetapkan. Ada beberapa cara menikmati erupsi dengan aman.

Gunung Agung Meletus Muntahkan Abu Vulkanik Sejauh 2 Km

"Tempat menikmati berlawanan arah mata angin kalau Gunung Agung meletus. Banyak tempat yang bisa dijadikan tempat melihat, dengan melihat arah angin, ke barat saat musim hujan dan timur saat kemarau, jadi kita bisa lihat dari sisi selatan, utara," jelasnya.

Pihak BNPB juga telah bekerjasama dengan Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata (ASITA) di Bali untuk mempromosikan hal ini. Seperti diketahui sebelumnya, kerugian ekonomi di Bali hampir Rp2 triliun akibat meningkatnya status Gunung Agung. Dari sektor pariwisata sendiri kerugian mencapai Rp264 miliar.

Gunung Agung

Gunung Agung Kembali Kebakaran, Pura dan Prasasti Hangus Dilalap Api

Kebakaran sejak siang tadi dan terus membesar hingga malam ini.

img_title
VIVA.co.id
4 Oktober 2019