- ANTARA FOTO/Seno
VIVA – Pemerintah Provinsi Jawa Timur menargetkan jumlah wisatawan yang datang. Untuk peningkatan ini, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim meluncurkan 50 top event parawisata dan kebudayaan 2018.
Peluncuran program ini sebagai upaya mempromosikan dan meningkatkan minat parawisata untuk datang. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Jarianto, mengatakan daerahnya merupakan salah daerah tujuan wisata di Indonesia.
Tak hanya kuliner, tapi ada juga wisata budaya, sejarah, kuliner, dan alam.
"Lebih kurang terdapat 784 Daya Tarik Wisata (DTW) yang tersebar di 38 Kabupaten dan Kota, terdiri dari 265 wisata alam, 308 wisata budaya dan 199 wisata buatan," kata Jarianto kepada VIVA, di Taman Budaya Jawa Timur, Sabtu 20 Januari 2018.
Jarianto menjelaskan, salah satu dukungan untuk programnya yaitu Jatim menyiapkan 10 event terpilih dari 50 top event pariwisata. Kesepuluh event tersebut yakni Jember Fashion Carnival, Banyuwangi Ethno Carnival, Yadnya Kasada dan Eksotika Bromo, Malang Flower Carnival, Kemilau Madura, Pasar Seni Lukis Indonesia.
Selain itu, ada Gandrung Sewu, International Tour de Bayuwangi Ijen, Festival Keraton Nusantara, dan Festival Malang Kota Tua.
Foto: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim meluncurkan 50 top event parawisata
Kemudian, Jarianto berharap dengan adanya event unggulan dalam satu tahun penuh, diharapkan kunjungan wisatawan ke Jatim akan meningkat signifikan.
"Tahun 2017 jumlah kunjungan wisman ke Jatim sebanyak 625.729 wisman dan 58.65 juta wisnus, sementara kontribusi sektor pariwisata Jatim terhadap PDRB pada triwulan III/2017 sebesar Rp86,76 triliun atau tumbuh 10,53 persen," tuturnya.
