Tekan Jempol Kaki, Redakan Kejang Epilepsi

Ilustrasi Epilepsi.
Sumber :
  • inmagine

VIVAlife- Stigma negatif tentang penyakit epilepsi masih tetap berkembang dalam budaya masyarakat Indonesia. Penyakit ini kerap dikaitkan dengan kerasukan roh jahat. Banyak yang beranggapan, jika mengalami kerasukan roh jahat, bisa diatasi dengan menekan  jempol kaki. Dan ternyata, cara ini, juga terbukti dapat menghentikan kejang atau bangkitan yang biasa dialami oleh si penderita epilepsi.

Nyatanya cara menekan  jempol yang dianggap aneh ini memunculkan sebuah teori baru di dunia kedokteran. Ini adalah cara paling mudah yang dapat Anda lakukan untuk memberikan pertolongan pertama pada Penyandang Epilepsi (PE), pada saat terjadi bangkitan.

"Saat dipencet jempol akan muncul rasa nyeri. Nyeri ini memicu pelepasan beberapa  zat atau neurotransmitter di otak, yang akan meredam aktifitas listrik yang berlebihan di otak," ucap ahli saraf, DR.Dr. Kurnia Kusumastuti Sp.S(K).

Dalam penelitian khusus yang dilakukannya, cara ini telah teruji secara ilmiah dapat menghentikan bangkitan secara cepat. Hal ini kemudian diperkuat dengan pengujian yang dilakukan secara klinis, elektrofisiologis, dan secara biomolekuler.

Umat Islam di Amerika Serikat Bakal Rayakan Idul Fitri Rabu 10 April 2024

Selain menekan jempol kaki, Anda juga dapat melakukan pertolongan pertama ini pada penderita epilepsi saat mengalami bangkitan :

Cari tempat aman

Lalu Lintas Bundaran HI Padat di Malam Takbiran, Banyak Pemotor Tak Pakai Helm

Ingat bahwa epilepsi bukan penyakit menular. Ketika ada seorang penderita epilepsi mengalami bangkitan atau kejang, bawalah orang tersebut ke tempat yang aman, dan jangan panik.

Jangan memegangnya erat

Posko Mudik Perempuan Bisa Cek Kehamilan, Tekanan Darah Hingga Sedia Kondom! Catat Titiknya

Ketika Anda hendak memberikan pertolongan pada penderita epilepsi, jangan sekali-kali memegangi mereka pada saat terjadinya kejang atau bangkitan. Hal ini dapat menyebabkan patah tulang.  Bangkitan pada penderita epilepsi, terjadi karena adanya perintah dari otak.

Miringkan badannya

Ketika bangkitan dalam keadaan tinggi, air liur mereka akan keluar. Posisi ini untuk menghindari masuknya air liur ke paru-paru.

Jangan memasukan sesuatu ke dalam mulut

Bangkitan yang terjadi pada si penderita epilepsi bisa terjadi secara sadar dan tidak sadar. Bahayanya jika terjadi secara tidak sadar akan terjadi sesuatu yang fatal. Untuk itu, jangan pernah memasukkan makanan apapun saat kejang penderita epilepsi kambuh.

Tekan jempol

Ini terbukti berguna untuk meredakan aktifitas listrik berlebihan pada otak. Bagi penderita epilepsi, cara ini juga dapat dilakukan pada waktu tidak sedang dalam bangkitan. Tapi ingat, memencet jempol ini bukanlah pengganti Obat Anti Epilepsi (OAE), melainkan hanya untuk membantu meredakan bangkitan.

"Sudah saya terapkan pada 60 orang PE saat penelitian saya, dan hasilnya juga bagus untuk epilepsi tipe parsial atau sebagian." (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya