- MIlitary
VIVA – Kecelakaan helikopter atau pesawat saat latihan tidak hanya terjadi di Indonesia saja lho. Negara berkembang lainnya seperti Taiwan juga mengalami hal yang sama. Mereka juga mendapati pilot dan co pilotnya tewas dalam kejadian itu.
Cerita ini bermula ketika dua helikopter yaitu AH-64E Apache dan Bell 0H-58D yang tengah melakukan latihan jika suatu saat nanti mereka terpaksa untuk menghadapi China. Latihan yang berlangsung selama hari itu bertujuan untuk menguji seberapa kuat angkatan bersenjata Taiwan untuk mengusir invasi dari tetangga besarnya.
Dikutip VIVA Militer dari MIlitary Jumat 17 Juli 2020, Beijing menganggap bahwa Taiwan masih sebagai bagian dari wilayahnya dan berjanji suatu hari nanti akan merebutnya. Bahkan Beijing tidak ragu-ragu jika harus melakukannya dengan kekerasan.
Puncak simulasi latihan yang berlangsung pada kamis lalu memperlihatkan pasukan darat, kapal perang, hingga jet tempur milik Taiwan yang berusaha memukul mundur musuh dari kota Taichung yang melibatkan sekitar 8.000 prajuritnya.
Militer Taiwan mengatakan helikopter Bell 0H-58D jatuh ketika mencoba kembali ke pangkalan udara Hsinchu dan menewaskan pilot dan co-pilot.
Taiwan memang telah hidup dengan ancaman invasi oleh China sejak kedua belah pihak berpisah pada tahun 1949 setelah perang saudara. Dalam beberapa dekade terakhir ini, Taiwan menyadari jika pasukannya semakin kalah jumlah dari China yang sangat besar.
Beijing telah menumpuk tekanan militer, ekonomi dan diplomatik terhadap Taiwan sejak Presiden Tsai Ing-wen berkuasa pada 2016 karena ia menolak untuk mengakui bahwa Taiwan adalah bagian dari "satu Cina".
Tsai memenangkan pemilihan ulang besar-besaran pada Januari lalu dalam apa yang dianggap sebagai teguran keras terhadap taktik kuat Cina terhadap pulau itu. Tahun lalu Presiden Xi Jinping memberikan pidato khusus tentang Taiwan, peringatan penyatuan akan datang.
"Saya pikir tidak dapat dihindari bahwa Republik Rakyat Tiongkok akan menyadari penyatuan kembali tanah air," kata juru bicara kementerian luar negeri Beijing Hua Chunying kepada wartawan ketika ditanya tentang latihan Taiwan.
Dalam beberapa bulan terakhir pesawat-pesawat tempur China telah mulai melanda Taiwan dengan frekuensi yang belum pernah terjadi sebelumnya, mereka berulang kali melanggar zona pertahanan udara dan mendorong Taiwan untuk merebut jet tempurnya sendiri.
Baca: Jenderal Prabowo Kalah Cepat, Jepang Sudah Beli Heli V-22 Osprey
Indonesian Embassy in Beijing Exposes Bride Scam in China
Indonesian Embassy in Beijing urged Indonesians awareness of fraudulent practices under the guise of love and arranged marriages which are now in China.
