VIVA.co.id – Salah satu bidang yang menjadi perhatian dari Rumah Yatim adalah kesehatan umat. Karena hal ini penting, maka Rumah Yatim memiliki program bantuan kesehatan. Bantuan kesehatan sendiri dapat berupa dana operasional pengobatan, penggantian obat, dan bantuan alat penunjang kesehatan.
Baru-baru ini Rumah Yatim Kalimantan memberikan bantuan kesehatan untuk Bapak Karman (65), yang divonis mengalami kebocoran pada ususnya sehingga harus menjalankan operasi. Rumah Yatim berhasil mengunjungi kediamannya di daerah Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Karman yang ditemui saat itu tengah terbaring lemas di kasurnya. Sehari-hari ia bekerja sebagai buruh batu bata untuk menghidupi istri dan tiga anaknya. Adapun anaknya sudah besar, dan sudah bekerja pula meski serabutan.
Kondisi kediamannya pun dapat dikatakan memprihatinkan. Rumahnya hanya terdiri dari satu ruangan yang dibagi-bagi dengan dapur dan kamar serta ruang tamu. Rumah itu ditambali seng di setiap bagiannya. Untuk kasur berbaring Karman pun hanyalah kasur lantai yang sudah tipis. Lokasinya juga tergolong pelosok dengan akses yang sulit.
Karman tidak memiliki BPJS dan mengandalkan bantuan dari kelurahan setempat untuk pengobatannya. “Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada atas bantuan ini. Semoga bermanfaat bagi saya untuk pengobatan ini,” ujar Karman ketika dikunjungi oleh Rumah Yatim.
Menurut Herman, selaku pengurus Rumah Yatim Kalimantan, untuk berikutnya jika memungkinkan akan disalurkan bantuan lanjutan, baik berupa dana ataupun sembako. Ini mengingat kondisi Karman yang masih belum dapat bekerja kembali.
Diharapkan bantuan ini menjadi amanah untuk meringankan beban umat. Dan mewujudkan apa yang disebutkan dalam visi Rumah Yatim sebagai lembaga yang peduli terhadap kesehatan umat. (Tulisan ini dikirim oleh Sinta Guslia)
Viral Alquran Dilempar Petugas saat Eksekusi Rumah Yatim Piatu
Video proses eksekusi rumah yatim piatu viral di media sosial. Pasalnya diduga terjadinya pelemparan Alquran oleh petugas eksekusi saat mengosongkan rumah tersebut.
