Berdiri 8 Jam Demi Atasi Banjir, Warga Miskin Justru Dimaki Aparat

Wanita tua berdiri 8 jam di tengah jalan di India demi membantu warga
Sumber :
  • Cartoq

VIVA – Seorang wanita bernama Kanta Maruti Kalan berdiri selama 8 jam di tengah jalan di Kota Mumbai, India. Iam melakukan itu, demi membantu warga sekitar agar terhindar dari bencana banjir yang melanda kawasan tersebut.

Kanta yang berprofesi sebagai penjual bunga, beberapa hari lalu melihat bahwa banjir mulai menggenangi rumah warga yang ada di lokasi. Kebetulan, kediamannya yang sangat sederhana ada di tempat yang sama.

Khawatir air semakin meninggi dan merendam seluruh kawasan seperti yang pernah terjadi sebelumnya, wanita berusia 55 tahun itu memutuskan untuk membuka lubang drainase yang ada di jalan raya.

Dilansir VIVA Otomotif dari Cartoq, Rabu 12 Agustus 2020, Kanta berdiri di dekat lubang dari pagi hingga siang hari, agar tidak ada kendaraan yang terperosok ke dalam lubang. Genangan air saat itu cukup tinggi, sehingga pengguna jalan tidak bisa melihat drainase yang sengaja dibuka itu.

Baca Juga: Pose Ayu Ting Ting Liburan Naik Vespa

Menurut warga sekitar, apa yang dilakukan Kanta sangat membantu mereka. Wanita penjual bunga itu rela berdiri berjam-jam di tengah guyuran hujan, demi menjaga keamanan kendaraan yang lewat serta mencegah air merendam pemukiman.

Kanta mengatakan, beberapa waktu lalu ia melihat berita ada seorang dokter yang terperosok ke dalam lubang drainase. Pria malang itu terseret arus dan dua hari kemudian ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

Meski aksi Kanta mendapat pujian, namun dinas perhubungan setempat tidak memberikan apresiasi yang sama. Mereka justru memaki wanita tersebut, karena membuka lubang drainase tanpa izin.

Dicegat Polisi, Pemotor Ini Rela Tinggalkan Temannya

Tapi karena melihat banyak warga yang mendukung Kanta, aparat memutuskan untuk tidak melakukan apa-apa. Mereka meninggalkan lokasi dan membiarkan wanita miskin itu basah kuyup menjaga lubang.

Ilustrasi mencuci mobil

Puluhan Orang Didenda Gara-gara Mencuci Mobil

Hanya dalam tiga hari, pemerintah setempat telah mendenda 22 pelanggar dengan total 110 ribu rupee atau sekitar Rp20 jutaan.

img_title
VIVA.co.id
27 Maret 2024