Mengenal Perbedaan Mobil Berpenggerak 4WD dan AWD

Menguji Chevrolet Trailblazer di Medan Off Road
Sumber :
  • VIVAnews/Herdi Muhardi

VIVA.co.id - Saat mengunjungi pameran mobil, terkadang kita menemukan istilah penggerak 4 wheel drive (4WD) dan all wheel drive (AWD). Meski fungsinya sama-sama menggerakkan keempat roda mobil, namun masing-masing memiliki cara kerja dan keunggulan yang berbeda.

V-Belt Motor Matik Putus Sebenarnya Bisa Diantisipasi

Dilansir dari Digitaltrends, Jumat 14 Agustus 2015, 4WD biasanya digunakan pada mobil-mobil yang kerap melintas di medan berat, seperti pertambangan dan perkebunan. Tipe mobil yang menggunakan sistem gerak ini kebanyakan jip dan sport utility vehicle (SUV).

Pada penggerak 4WD, tenaga dari mesin disalurkan ke roda melalui transmisi dan transfer case. Tugas transfer case adalah mengatur roda mana yang hendak digerakkan, belakang, atau semua roda. Untuk mengaktifkan fitur ini, pengemudi terlebih dahulu memindahkan tongkat transfer case ke posisi 4WD.

Ini Harga Bumper Tanduk pada Mobil, Mulai Rp350 Ribu

Sementara itu, untuk sistem AWD, semua roda akan digerakkan secara terus menerus, tanpa perlu campur tangan pengemudi. Sebuah komputer digunakan untuk membagi tenaga mesin ke empat roda, tergantung dari traksi ban.

Keunggulan dari 4WD adalah sistem ini mampu digunakan untuk medan yang sangat berat, seperti bebatuan, atau lumpur yang sangat dalam. Karena tidak ada campur tangan dari komputer, maka pengemudi bisa mengatur tenaga mesin sesuai kebutuhan.

Motor Injeksi Mati Mendadak di Tengah Jalan, Ini Penyebabnya

Sistem AWD unggul jika digunakan di medan rumput, atau tanah. Komputer akan secara otomatis menyesuaikan tenaga mesin, sehingga traksi ban selalu terjaga. Saat berpindah ke jalur aspal, pengemudi dapat terus melaju, tanpa perlu mengubah mode gerak roda. (asp)

Bengkel sepeda motor. Foto ilustrasi

Rem Motor Anda Keras, Ini Penyebabnya

Sangat berpengaruh terhadap kenyamanan berkendara.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016