Saingi Fortuner, Pajero Sport Tak Diberi Embel-embel Diskon

Mitsubishi Pajero Sport Rockford Fosgate
Sumber :
  • VIVA/Dian Tami

VIVA – Pertarungan pasar mobil penumpang jenis Sport Utility Vehicle di Indonesia cukup sengit. Terlebih, antara Mitsubishi Pajero Sport dan Toyota Fortuner, yang selalu berlomba-lomba menjadi pemimpin pasar di kelasnya.

Penjualan Honda Naik 19 Persen, Mobilio Masih Laku Segini Walau Tak Ada Penyegaran

Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan Pajero Sport dari pabrik ke diler periode Januari sampai Februari 2019 mencapai 3.554 unit. Sedangkan, Fortuner hanya terjual 2.773 unit dalam periode yang sama.

Artinya, SUV berlambang tiga berlian tersebut jadi pemimpin pasar. Jika melihat data penjualan per bulan, Pajero juga lebih unggul, di mana pada Februari tercatat 1.993 unit. Sementara, SUV andalan Toyota hanya terjual 1.314 unit.

Penjualan Mobil Maret 2024 Tembus 74.724 Unit di Indonesia, Ini Mobil Paling Laku

Meski penjualan Pajero cemerlang di awal 2019, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sebagai produsen mengaku, pasar SUV ada sedikit penurunan. Seperti yang disampaikan Director Sales and Marketing Division MMKSI, Irwan Kuncoro.

"Pajero secara penjualan stabil di angka 1.800-an unit per bulan. Sempat di akhir tahun (2018), karena kompetitor lebih agresif dengan program penjualannya akhir tahun, di situ terlihat pasar Pajero Sport antara nomor satu dan dua," ujarnya di Jakarta, Kamis 28 Maret 2019.

Daftar Mobil Terfavorit di Indonesia September 2023

"Tetapi di awal 2019, penjualan Pajero cukup stabil dari sisi volume, sekitar 1.800 unit. Mungkin, kompetitor atau pasar sedikit turun, di situ pangsa pasar kami meningkat," katanya.

Soal cara Mitsubishi dongkrak penjualan Pajero di tengah pasar yang stagnan, Irwan mengaku, setiap diler memberikan program atau promo menarik. Namun, bukan berarti diberikan diskon. Sebab, diskon tidak menjadi strategi utama MMKSI dalam menggenjot penjualan.

"Ada program, tapi Mitsubishi tidak menjadikan diskon sebagai strategi penjualan utama. Jadi, kami tetap berusaha stabil, penjualan dan program lainnya,” tuturnya. (kwo)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya