- VIVA.co.id/Pius Yosef Mali
VIVA – Mengawali 2019, Toyota resmi menghadirkan Avanza model baru di Indonesia. Mobil keluarga tersebut mendapatkan beberapa ubahan, mulai dari eksterior hingga interior.
Executive General Manager PT Toyota Astra Motor, Fransiscus Soerjopranoto mengatakan, permintaan akan Avanza memang sempat turun, saat model barunya meluncur.
“Januari ada periode run out (kehabisan), stok di parkiran kami benar-benar tipis. Angka wholesales (distribusi dari pabrik ke diler) Avanza dari Januari-Februari 5.000 unit,” ujarnya di Jakarta, Jumat 10 Mei 2019.
Namun, kata pria yang akrab disapa Soerjo itu, permintaan akan mobil sejuta umat tersebut mulai meningkat.
“Dari peluncuran sampai sekarang, itu surat pemesanan kendaraannya hampir 30.000-an. Jadi, bisa kami katakan pemesanannya itu antara 7-8 ribu unit per bulan,” tuturnya.
Soerjo mengakui, konsumen tidak perlu khawatir soal lamanya inden. Sebab, PT Astra Daihatsu Motor sebagai produsen Avanza, berkomitmen menambah jumlah produksinya.
“Di bulan Februari akhir, ada komitmen dari mereka untuk menambah kerja. Jadi, mereka nambah shift, lalu hari libur mereka masuk, ada lembur. Sehingga, produksinya mampu mencapai 8.000 unit,” jelasnya.
“Ini akan terus dilakukan, pasti. Karena, kan outstanding-nya (daftar inden) masih tinggi. Jadi, kami maunya sebelum Lebaran bisa terpenuhi,” kata dia. (asp)
