Istimewanya Mobil Dinas Jokowi dan Ma'ruf Amin Saat Isi Bensin

Mobil presiden RI Mercedes-Benz S600 Guard
Sumber :
  • viva.co.id/ Pius Mali

VIVA – Menjadi mobil dinas Presiden dan Wakil Presiden Indonesia, membuat Mercedes-Benz S600 Guard mendapat perlakuan istimewa. Mobil ini diketahui dirancang secara khusus oleh produsen otomotif Jerman itu, dengan spesifikasi dan fitur keamanan yang berbeda dari model standar.

Menteri PAN-RB Siapkan Formasi ASN di IKN Bagi Putra-Putri Asli Kaltim

Kendaraan dinas yang kini menemani perjalanan presiden Joko Widodo dan wapres Ma'ruf Amin, baru tiba di Indonesia pada akhir 2019 lalu. Sebelum menjalankan tugasnya sebagai kendaraan RI 1 dan RI 2, mobil ini disebut sudah melakukan serangkaian uji coba.

Sedan berperawakan bongsor, dengan bodi serba hitam ini menjadi pengganti mobil dinas yang sudah berumur dan kerap mengalami kendala teknis, ketika menemani perjalanan rombongan Presiden maupun Wakilnya ke berbagai wilayah Tanah Air.

Jokowi Ungkap Skandal Pencucian Uang Lewat Kripto hingga Rp 139T

Keberadaan mobil dinas buatan Jerman ini tak lepas dari perhatian publik, termasuk ketika mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) dari jeriken. Ya, sebuah video yang beredar di media sosial Twitter memperlihatkan proses pengisian BBM untuk mobil dengan plat nomor 'Indonesia 2' tersebut.

Baca juga: Porsche Jual Cayenne Versi Coupe di Indonesia, Harganya Wow

Gibran Singgung Hasto yang Halangi Pertemuan Megawati-Jokowi

Dalam gambar, terlihat rombongan Paspampres menjaga mobil Mercedes-Benz S600 Guard yang sedang diisi bensinnya melalui sebuah Jeriken. Kegiatan isi ulang BBM itu bukan dilakukan di area SPBU seperti kebanyakan kendaraan milik masyarakat, tetapi seperti di pinggir jalan.

Kepala Sekretariat Wakil Presiden, Mohamad Oemar mengatakan, video yang viral tersebut memang benar mobil VVIP bernomor RI 2, yang sedang mengisi bensin dari jeriken, ketika melakukan kunjungan kerja ke Sukabumi, Jawa Barat, pada 8 Juli 2020.

Mobil dinas Wakil Presiden diisi bensin dari Jeriken

"Adapun mobil dinas yang terlihat tengah diisi BBM, berfungsi sebagai kendaraan VVIP cadangan dalam rangkaian resmi," ujarnya seperti dikutip VIVA Otomotif, Sabtu 11 Juli 2020.

Meski demikian, dijelaskan bahwa alasan pengisian BBM dari jeriken dilakukan, karena tidak adanya SPBU yang memiliki bahan bakar minyak (BBM) sesuai kriteria mobil VVIP dan bukan karena mobil tersebut kehabisan BBM.

"Dalam setiap rangkaian VVIP selalu disiapkan BBM cadangan dalam jeriken di mobil teknisi. Saat diperlukan pengisian, dan tidak tersedia BBM yang sesuai spesifikasi mobil VVIP di SPBU, maka digunakan cadangan yang disiapkan," tuturnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya