Honda dan Toyota Kolaborasi Bikin 'Genset' Multifungsi

Genset canggih berwujud bus listrik buatan Honda dan Toyota
Sumber :
  • Carscoops

VIVA – Honda dan Toyota dikenal sebagai dua merek otomotif ternama dunia. Keduanya berkompetisi dengan cara menawarkan beragam jenis kendaraan, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di berbagai negara.

Penjualan Honda Naik 19 Persen, Mobilio Masih Laku Segini Walau Tak Ada Penyegaran

Kini, dua perusahaan otomotif besar asal Jepang itu berkolaborasi menciptakan sumber energi listrik alias genset, yang bisa dipakai dalam keadaan kondisi bencana alam gempa, atau badai Topan di Negeri Sakura.

Baca juga: Sempat Sampai Rp100 Juta, Segini Diskon Toyota Fortuner Sekarang

Suzuki Sediakan Aksesori Resmi Jimny 5 Pintu, Ini Daftar Lengkapnya

Melansir dari Carscoops, Senin 7 September 2020, hasil kerjasama dua produsen otomotif ini bernama Moving e, dengan wujud bus besar. Kendaraan itu, dirancang sebagai sumber listrik yang bisa bergerak atau berpindah ke lokasi yang membutuhkan.

Selain menjadi sumber listrik, kabinnya tetap bisa dimanfaatkan untuk menampung tim relawan, ataupun korban bencana untuk proses evakuasi maupun saat mereka membutuhkan tempat untuk beristirahat.

Pengakuan Eks Pegawai Kementan: Gelontorkan Rp 430 Juta Buat Bayar Alphard SYL

Untuk mendukung fungsinya sebagai sumber listrik darurat, bus dibekali dengan perangkat output listrik Honda Power Exporter 9000, dua baterai portabel, dan colokan untuk mengisi daya listrik.

Sementara wujudnya dikembangkan dari kendaran Toyota FC Bus yang tetap memakai motor listrik sebagai penggerak utama. Kendaraan besar ini mampu menghasilkan listrik 454 kWh dengan output maksimal 18 kW.

Selain untuk keadaan darurat bagi masyarakat di tempat bencana, kedua pabrikan sepakat bus listrik canggih ini bisa dipakai sebagai penyalur listrik tambahan di acara-acara tertentu di Jepang nantinya.

Selain itu, Toyota dan Honda akan terus melakukan uji coba dari efektivitas penggunaan bus listrik di kota-kota tertentu, sertaa perusahaan yang mau bekerjasama untuk pengujian.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya