- VIVA/Pius Mali
VIVA – Ada banyak cara yang bisa ditempuh pabrikan mobil, agar produk mereka tetap diminati oleh konsumen. Mulai dari memberikan potongan harga, hingga menghadirkan model terbaru.
Biasanya, penyegaran produk dilakukan dalam rentang 4-5 tahun. Namun, hal itu tetap tergantung dari seberapa banyak minat dan kebutuhan konsumen. Bahkan, di Indonesia ada satu produk mobil yang sudah 12 tahun tidak mendapat upgrade atau penyegaran, namun hingga kini penjualannya masih terus laris bak kacang goreng.
Mobil yang dimaksud adalah Daihatsu Gran Max, yang hadir perdana pada 2008 di Tanah Air. Model ini tersedia dalam dua tipe, yakni pikap serta mobil penumpang.
Berdasarkan data yang dibagikan oleh PT Astra Daihatsu Motor saat konferensi pers virtual, dikutip VIVA Otomotif pada Sabtu 12 September 2020, penjualan Gran Max pada tahun ini masih terbilang bagus meski ada wabah pandemi.
Baca juga: Sepeda Ini Khusus Buat Kamu yang Sudah Punya Segalanya
Pada periode Januari hingga Agustus 2020, jumlah Gran Max pikap yang terjual adalah sebanyak 14.054 unit. Dengan angka tersebut, maka mobil yang jadi andalan para pebisnis itu menyumbang 21 persen dari total penjualan Daihatsu di Indonesia.
“Pemakai kendaraan komersial tidak jadikan tampilan sebagai alasan membeli. Alasan beli itu lebih ke fungsi dan harga,” ujar Corporate Planning and Communication Director ADM, Amelia Tjandra.
Wanita yang akrab disapa Amel itu juga mengatakan, bahwa salah satu penyebab kendaraan komersial, termasuk Gran Max masih stabil angka penjualannya, adalah karena adanya insentif yang diberikan pemerintah ke pemilik Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.
“Karena bantuan ini, segmen kendaraan komersial jadi lebih bergairah daripada kendaraan penumpang, yang dipengaruhi langsung sama daya beli,” tuturnya.
