Kaleidoskop 2015

Mobil-mobil yang Dikabarkan Akan Disetop Produksinya

Nissan Evalia
Sumber :
  • VIVAnews/Sandy Mahaputra

VIVA.co.id - 2015, memang bukan menjadi tahun keberuntungan para pelaku bisnis otomotif di Indonesia. Menurunnya kemampuan daya beli masyarakat dan naiknya harga bahan bakar minyak (BBM), disebut-sebut menjadi faktor yang memengaruhi turunnya penjualan.

Belum Lama Meluncur, Penjualan Calya Sudah Salip Agya

Bahkan, ada beberapa kabar tak sedap, di mana setidaknya ada empat mobil yang penjualannya merosot tajam. Akibat kurang laku, mobil-mobil tersebut sempat diisukan akan dihentikan produksinya.

Penghentian produksi memang sangat dihindari oleh produsen otomotif, karena hal tersebut bisa merusak kredibilitas mereka. Kepercayaan konsumen juga bisa hilang, jika unit yang dibeli tidak lagi tersedia di masa yang akan datang.

Pamerkan 23 Mobil Baru di IIMS, Honda Klaim Banjir Pesanan

Berikut, daftar mobil yang sempat diberitakan akan setop diproduksi, hasil rangkuman VIVA.co.id sepanjang 2015:

1. Nissan March 1.5L

Daihatsu Antisipasi Turunnya Daya Beli Masyarakat

Warna baru Nissan March

Kabar penghentian penjualan March 1.5 L datang dari General Manager of Marketing Strategy and Product PT Nissan Motor Indonesia (NMI), Budi Nur Mukmin.

Menurut pria yang akrab disapa Budi ini, Nissan tak akan menjual lagi March 1.5L, karena mereka akan berkonsentrasi menjual March 1.2L.

"Sekarang kami habisin stok yang 1.5L saja, karena jumlahnya tinggal sedikit,” kata Budi beberapa waktu lalu.

Namun, kabar tersebut langsung dibantah oleh bos NMI. President Director NMI, Steve Ardianto, menyatakan, perusahaannya akan tetap menjual varian tertinggi dari Nissan March tersebut di Indonesia.

“Saat ini, NMI masih tetap memasarkan Nissan March, baik tipe 1.2L dan 1.5L di seluruh jaringan diler resmi Nissan di Indonesia, dan tidak berencana menghentikan penjualan Nissan March 1.5L,” katanya dalam rilis yang diterima VIVA.co.id.

2. Toyota Etios Valco

Toyota Etios Valco versi facelift

Mobil compact hatchback dari Toyota, Etios Valco, saat ini mulai langka di pasaran otomotif Tanah Air. Sejumlah diler Toyota di Jakarta menyatakan, mobil yang diluncurkan di Indonesia sejak 2013 silam itu kosong stoknya.

Dari banyak informasi yang beredar, kondisi ini merupakan indikasi, Etios Valco di Indonesia akan setop produksi, sekaligus pemasarannya, mulai 2016 mendatang.

Merujuk data Gaikindo, penjualan Etios Valco periode Januari-November 2015 tercatat hanya terjual 5.137 unit.

Setiap bulannya, mobil tersebut hanya mencatatkan angka penjualan rata-rata 500 unit. Bahkan, pernah selama tiga bulan berturut-turut, hanya terjual 100-an unit.

Namun, Vice President PT Toyota Astra Motor (TAM), Hendry Tanoto, membantah hal tersebut. Dia mengatakan, Etios Valco masih akan dijual dan diproduksi.

“Terkait dengan setop produksi, saat ini mobil tersebut masih menjadi andalan untuk mengisi kebutuhan di segmen-segmen khusus. Saat ini, bersama-sama dengan produk-produk lainnya, Toyota Etios Valco masih menjadi 'senjata' andalan kami, untuk dapat memenuhi kebutuhan masyarakat di Indonesia, khususnya di segmen-segmen tertentu,” ujar Hendry.

Namun, dia tak menampik, jika penjualan Etios Valco memang menyusut belakangan. Hal tersebut,tak terlepas dari kondisi ekonomi di Tanah Air yang tengah memasuki masa paceklik.

Namun, hal itu tidak membuat pihaknya terburu-buru menghentikan produksi mobil tersebut.

3. Toyota NAV1

TAM Luncurkan Toyota NAV1

Rumor bakal disuntik matinya NAV1, karena penjualannya dianggap tak menonjol. Mobil jenis multi purpose vehicle (MPV), yang diluncurkan pada Desember 2012, ini dikabarkan tak akan lagi diproduksi mulai tahun depan.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gikindo), sepanjang 2015, NAV1 hanya mampu terjual sebanyak 493 unit. Padahal, target unit produksi mobil tersebut mencapai 500 unit per bulan.

Belum lagi, bisa saja dihilangkannya NAV1 dari koleksi Toyota Indonesia, tak lain karena adanya generasi terbaru Kjang Innova.

Kendati demikian, kabar disetopnya penjualan NAV1 dibantah pihak PT Toyota Astra Motor (TAM), agen tunggal pemegang merek Toyota Indonesia.

"Enggak benar, penjualannya masih bagus sekitar 200 unit per bulan," ujar General Manager TAM, Widyawati Soedigdo.

Widyawati juga menuturkan,keberadaan All New Kijang Innova tak mengganggu penjualan NAV1.

4. Nissan Evalia

Mobil New Nissan Evalia

Berdasarkan data yang diperoleh VIVA.co.id dari salah seorang wiraniaga Nissan di Jakarta Timur, yang tidak mau disebutkan namanya, Evalia yang dijual saat ini merupakan produksi 2014.

“Untuk Evalia, cuma ada produksi 2014 saja. Memang dari Nissan pusat tidak ada, tidak produksi tahun 2015. Jadi, hanya ada yang tahun 2014,” ujarnya kepada VIVA.co.id, Rabu 23 Desember 2015.

Hal tersebut tentu memicu isu, PT Nissan Motor Indonesia (NMI) akan menghentikan produksi mobil jenis MPV tersebut.

Menanggapi soal stok Evalia yang dijual adaah produksi tahun lalu, General Manager Marketing Strategy NMI, Budi Nur Mukmin, mengatakan stok yang ada dirasa cukup untuk memenuhi kebutuhan konsumen.

“Karena, stok kita cukup tersedia buat memenuhi permintaan di 2015,” ujar Budi saat dihubungi VIVA.co.id.

Saat ditanya, apakah Nissan berencana kembali memproduksi Evalia di tahun depan, Budi mengatakan, pihaknya masih harus melihat besarnya permintaan pasar.

“Saya tidak bisa menjawab dengan pasti, karena semuanya tergantung permintaan nanti. Kalau permintaan tinggi dan stok tidak mencukupi, kita akan produksi,” katanya. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya