- VIVA.co.id/Pius Mali
VIVA.co.id – Merek mobil Mazda kini punya agen pemegang merek (APM) baru, yakni PT Eurokars Motor Indonesia (EMI). Di bawah bendera Eurokars Group, penjualan mobil Mazda diyakini bisa meningkat.
Berdasar data penjualan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) dari Januari-Desember 2016, Mazda berhasil menjual 5.701 unit di seluruh Indonesia. Tahun ini, Presiden Direktur PT EMI, Roy Arman Arfandy, menargetkan penjualan meningkat hingga 7.000 unit.
“Tahun lalu sekira 5.100-an ya penjualannya. Tahun ini kami harapkan penjualan, kenaikannya bisa menjadi di angka 6.000 sampai 7.000 unit," ujarnya di Jakarta.
Kenaikan penjualan, dikatakan Roy, bisa tercapai dengan lima produk baru yang sudah dikenalkan dan segera dijual di Indonesia tahun ini. Lima model baru tersebut adalah Mazda MX-5 Soft Top, Mazda 3, CX-3, 5, dan 6 Estate. “Kami berharap banyak dari kelima produk baru ini," tutur Roy.
Lima produk baru, kata Sales, Marketing and Public Relation Director PT EMI Ricky Thio, akan melengkapi model-model yang sudah ada. Untuk tulang punggung penjualan mobil Mazda di Indonesia tahun ini, Ricky menyebut masih didominasi oleh model hatchback dan SUV.
“Backbone zaman MMI kan Mazda2, sekarang pun sama. Kalau lihat tren di Indonesia biasanya kan mobil SUV, ya di kelas yang CX-3 terus CX-5," kata dia. (art)
Demi Jualan ke Australia, Mobil Mazda akan Dibuat di Indonesia?
Mazda diharapkan membangun pabrik di Indonesia, karena memiliki pasar yang menjanjikan untuk ekspor ke Australia.
