- inautonews.com
VIVA.co.id – Perusahaan otomotif China, Zhejiang Geely, akhirnya mundur teratur dalam perebutan saham Proton. Dengan mundurnya Geely, kini hanya ada satu kandidat yakni PSA Peugeot-Citroen yang berniat mencaplok mayoritas saham Proton.
Seperti dilansir South China Morning Post, Kamis 23 Maret 2017, mundurnya Geely dalam perebutan mayoritas saham Proton ini diungkapkan Presiden Geely, An Conghui, dalam pengumuman resminya.
Sayangnya, An Chonghui tidak mengulas secara detail alasannya mundur dalam perebutan saham Proton tersebut. Namun beberapa petinggi Geely mengklaim batalnya membeli saham Proton ini karena perusahaan yang bersangkutan tak kunjung mengambil keputusan.
Kabar ini tentu menjadi angin segar bagi PSA yang sebenarnya telah mengirim pinangan untuk mengakuisisi mayoritas saham Proton. PSA punya harapan besar dengan menguasai mayoritas saham Proton dapat membuka peluang ekspor sekaligus melebarkan sayapnya di pasar Asia Tenggara.
Perlu diketahui, Proton memang tengah berencana mengikuti jejak kompetitornya di Malaysia, Perodua, dengan menjual mayoritas sahamnya. Kabarnya, Proton akan melepas sebanyak 51 persen. (hd)
Mobil Nasional Pesaing Toyota Innova Disuntik Mati
Mobil pesaing Inoova itu pernah diekspor ke Indonesia, namun penjualannya tidak terlalu sukses.
