- Bayu Nugraha/VIVA.co.id
VIVA – Bahan bakar minyak (BBM) masih menjadi kebutuhan utama kendaraan bermotor di Indonesia. Kini, pilihan BBM untuk mobil juga semakin beragam. Pilihan paling baru datang dari PT Vivo Energy Indonesia yang menawarkan BBM jenis Revvo untuk masyarakat.
Seperti BBM merek lainnya, Revvo ditawarkan dalam tiga pilihan, yakni dengan Research Octane Number (RON) 92, 90, dan 89. Lantas, amankah menggunakan BBM baru ini pada mobil-mobil yang ada di Tanah Air?
Iwan Abdurahman, General Repair Service Manager Workshop Department Technical Service Division di PT Toyota Astra Motor mengatakan, selama nilai RON-nya sama, maka harusnya tidak akan terjadi masalah.
"Saya belum bisa komentar lebih jauh, harus dicoba dulu. Tapi kalau secara RON dan konten atau kandungan yang ada di dalam BBM tersebut sama yang sudah banyak dijual, ya rasanya akan sama," kata Iwan saat dihubungi VIVA, Jumat 27 Oktober 2017.
Sementara itu, Anjar Rosadi, Koordinator Eksekutif layanan teknis PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan, untuk bahan bakar kendaraan bermotor di Indonesia sudah ada standar baku mutu-nya.
"Kalau bicara BBM, apalagi ada yang baru. Saya rasa mereka jual sudah sesuai regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah, terkait kualitas dan nilai oktan, serta kandungan-kandungan lain di dalamnya," kata Anjar.
Sehingga, dikatakan Anjar, konsumen atau pun pemilik mobil tidak perlu khawatir selama itu sesuai, termasuk dengan yang dianjurkan oleh pabrikan mobilnya. "Kalau dari Daihatsu sendiri kan standarnya RON 92, selama ikut itu enggak akan ada masalah sih," kata dia.
Baik Iwan maupun Anjar satu suara untuk mengatakan, bahwa tidak ada riset khusus yang dilakukan oleh pabrikan mobil di Tanah Air untuk BBM merek baru tersebut.
Sekadar diketahui, PT Vivo Energy Indonesia memiliku stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di kawasan Cilangkap, Jakarta Timur. SPBU Vivo menjual BBM Revvo 89 seharga Rp6.100 per liternya. Sementara bensin Revvo 90 (setara dengan Pertalite) dijual Rp7.500 per liter dan Revvo 92 (setara dengan Pertamax) Rp8.250 per liternya.
Kredit foto: VIVA.co.id/Bayu Nugraha
