Yamaha Byson, Nasibmu Kini

Yamaha Byson
Sumber :
  • http://belitong.wordpress.com

VIVA.co.id –  September 2010 lalu, pencinta sepeda motor Tanah Air dibuat pangling dengan kemunculan motor sport naked 150cc dari Yamaha Indonesia, yakni Byson. Kesan pertama kali yang ditawarkan adalah anggun, gagah, serta feel big bike look. Tak butuh waktu lama bagi Byson untuk menjadi idola baru pembidik motor sport di segmen entry-level.

Motor Sport Semakin Tersingkir, Yamaha Belum Menyerah

Menariknya lagi motor itu diproduksi di Indonesia, sehingga harganya mudah dijangkau masyarakat. Penjualan yang moncer kemudian membuat Byson mudah ditemukan di tiap jalanan, baik perkotaan hingga pelosok negeri.

Byson saat itu juga sempat menjadi "kuda hitam" penguasa pangsa pasar motor sport, yang dipegang sang kakak V-Ixion dan Honda New Megapro. Pada 2012 Honda bahkan sempat dibuat kikuk dengan kehadiran Byson karena 'porsi kue' Megapro yang amblas digerogoti Byson.

Yamaha Indonesia Hadirkan Motor Baru Rp27 Jutaan

Namun sepertinya itu hanya berlangsung beberapa tahun saja, sebab Byson belakangan seakan mati suri. Tengok saja penjualan bulanannya, miris! Langkah Yamaha menolong kelangsungan hidup Byson melalui pengadopsian model injeksi hingga penyegaran ringan, tak banyak membantu kondisi penjualannya.

Sebagai fakta, data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) menyebutkan, sepanjang kuartal pertama 2017 (Januari-Juni) Byson hanya dapat terjual secara domestik sebanyak 465 unit di seantero negeri. Dengan rincian bulanan, tak pernah menembus 200 unit. Pada Maret bahkan hanya laku sebanyak 25 unit. Yang paling memprihatinkan April, hanya laku sembilan unit.

Pakai Warna Baru, Motor Yamaha MT-25 Dibanderol Rp55 Jutaan

Kondisi di 2017 makin akut jika dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu. Jika saat ini hanya 465 unit, di periode sebelumnya dapat tembus 4.841 unit. Sementara bila menengok periode yang sama pada 2015, penjualan domestik Byson menyumbang 5.641 --terdiri dari Byson karburator, dan satu bulan penjualan Byson injeksi. Artinya tren penjualan terus amblas dari waktu ke waktu.

Pada sebuah kesempatan wawancara dengan VIVA.co.id, Yamaha memang mengakui jika Byson kian memburuk penjualannya. Nasib penjualannya tak lagi secemerlang seperti beberapa tahun lalu. Menurut General Manager After Sales Division Yamaha Indonesia Muhammad Abidin, Byson memang sedang tak disentuh menjadi fokus penjualan pabrikan berlogo "garpu tala" saat ini. Karena mereka tengah fokus pada pemasaran skutik-skutik bongsornya di Tanah Air. Baca: Menanti Yamaha Byson Versi Terbaru

Lantas akankah Byson tetap dipertahankan dengan penjualan kecil, atau mengikuti jejak Scorpio yang disuntik mati? Ataukah Yamaha bakal meracik Byson dengan banyak perubahan --tak hanya ganti warna-- untuk menyelamatkannya dari ancaman kepunahan? Kita tunggu kabar selanjutnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya