Cara Menahan Laju Sepeda Motor Saat Mengalami Rem Blong

Rem tangan sepeda motor.
Sumber :
  • Vhiedephia

VIVA – Mengendarai sepeda motor, kini menjadi pilihan banyak orang ketika beraktivitas harian. Meski demikian, masih ada saja pengendara yang belum bisa mengendalikan kendaraan bermotor roda dua itu dengan benar.

Pelni Angkut Gelombang Kedua Arus Balik Lebaran Gratis Sepeda Motor, Bisa Daftar di Tempat

General Manager Technical Service Division PT Astra Honda Motor atau AHM, Wedijanto Widarso mengatakan, salah satu contohnya adalah kaki serta tangannya tetap berada di tuas rem ketika motornya melaju.

“Banyak yang naik motor, tapi tangan atau kakinya menempel terus di tuas rem. Akibatnya, rem terus bekerja, jadi panas. Kampas bergesekan terus dengan cakram. Otomatis, cengkramannya melemah,” ujarnya seperti dikutip dari 100KPJ, Selasa 24 Agustus 2020.

5 Sepeda Motor Klasik Paling Ikonik Sepanjang Masa

Cara berkendara yang tidak tepat itu, serta usia pemakaian berpotensi komponen tersebut rawan mengalami kerusakan, salah satunya rem blong. Parahnya, kata dia, kondisi ini kerap tidak bisa diperkirakan sebelumnya oleh pengendara.

Baca juga: Pabrikan Inggris Bikin Kerangka Khusus untuk Mobil Sport Hybrid

Masyarakat Tak Disarankan Mudik Naik Sepeda Motor

"Enggak bisa diprediksi, karena prinsipnya kan komponen itu bagus, jadi susah dikenali sejak awal," paparnya. 

Wedijanto mengatakan, salah satu cara untuk mengurangi laju sepeda motor adalah dengan menekan dan melepas tuas atau pedal rem secara cepat. Teknik tersebut, bisa dilakukan berulang sampai laju motor terasa melambat

“Seperti dikocok, tarik dan lepas tuas remnya. Mirip dengan sistem ABS (anti-lock braking system). ABS kan cara kerjanya seperti itu, tapi otomatis,” tuturnya.

Jika cara tersebut tak mampu mengurangi laju kendaraan, kata Wedijanto, pengendara harus memastikan dirinya tetap tenang, lalu perhatikan sekeliling jalan. Saat kondisi sekitarnya dirasa aman, arahkan kendaraan ke titik yang tertentu da jika memang harus menabrak atau terjatuh, cedera yang diterima tidak terlalu parah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya