- Pixabay/karosieben
VIVA – Merokok sambil mengendarai sepeda motor seolah sudah menjadi hal lumrah. Tak sedikit ditemukan pengendara roda dua menghisap rokok saat berkendara di jalan raya.
Kepolisian pun menyatakan siap menindak para pemotor yang menghisap rokok sambil berkendara. Sebab tindakan itu berbahaya lantaran pengendara dan pengguna jalan lain berpotensi terkena abu maupun bara rokok.
Dokter spesialis mata, Feriyanto mengatakan, bila abu maupun bara rokok terkena mata pengguna jalan lain, maka bisa menyebabkan iritasi mata. Sebab, mata harus terhindar dari kemasukan benda asing.
"Kalau abu sampai masuk ke mata berarti benda asing. Benda asing yang masuk ke mata akan menyebabkan iritasi mata," kata Feri kepada VIVA, Selasa, 23 Januari 2018.
Saat abu rokok masuk dalam mata pengendara lainnya, maka mata akan terasa perih, berair, mengganjal dan merah. Dengan demikian, bisa jadi konsentrasi pengendara dapat terganggu.
"Kalau abu di mata sampai tidak bisa keluar dan dibiarkan biasanya akan menyebabkan iritasi pada kornea," ujarnya.
Tak hanya itu, ulah pemotor yang merokok saat berkendara di jalan bisa menurunkan tingkat tajam penglihatan pengguna jalan lainnya. "Infeksi pada kornea kalau abunya dibiarkan. Abu yang tidak bisa keluar dari mata adalah benda asing berbahaya bagi mata," kata dia. (ase)
Catatan Buat Orang Tua, 4 Bahaya Meninggalkan Anak di Dalam Mobil
Agar tidak dibuat repot anak, ada beberapa orang tua yang terpaksa meninggalkan anaknya di dalam mobil saat mengujungi suatu tempat, meski dianggap sebentar.
