PAN Pede Kecipratan Efek Ekor Jas Sandiaga

Sekjen PAN Eddy Soeparno, bersama Cawapres Sandiaga Uno.
Sumber :
  • Dok. PAN.

VIVA – Elite Partai Amanat Nasional (PAN) terutama Ketua Umum Zulkifli Hasan aktif berkampanye bareng calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno. Sekretaris Jenderal PAN, Eddy Soeparno, optimistis pihaknya akan kecipratan efek ekor jas atau coattail effect dari Sandiaga.

AROPI: Dibanding Musim Pemilu 2019, Tingkat Kepercayaan Terhadap Lembaga Survei Naik 7,6%

"Dapat ya (coattail effect Sandi). Betul, Pak Sandi ya, bukan Pak Prabowo. Kalau Pak Prabowo kan identik dengan Gerindra. Pak Sandinya ya," kata Eddy saat dihubungi, Kamis 15 November 2018.

Eddy menjelaskan, Sandi identik dengan konstituen milenial, wirausaha muda, dan kalangan emak-emak. Ia optimistis PAN bisa bersosialisasi dan menemukan kategori konstituen tersebut.

Cerita Prabowo Subianto Bisa Bersatu Dengan Muzakir Manaf, Tokoh GAM yang Dulu Dia Cari

Namun, kata dia, PAN tetap harus bekerja keras untuk bersaing agar lolos parlemen.

"Tinggal kita menindaklanjuti. Jadi saya kira dampaknya ada, meskipun kita masih bekerja keras, tetapi banyak basis konstituen baru yang terbuka dengan kita, berkampanye bersama-sama dengan cawapres," tutur Eddy.

Pengamat Sebut Anies Politisasi Korban Tewas Pemilu 2019 untuk Kampanye

Kemudian, ia menjelaskan, PAN sekarang ini sudah menjelajahi 60 lebih kabupaten dan kota di seluruh Pulau Jawa bersama Sandi.

"Komitmen kita sudah jelas dan sangat proaktif untuk bergerak memenangkan pasangan calon kita," kata Eddy.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Pemilu 2024 Lebih Teduh Dibanding 2019

Pelaksanaan Pemilu 2024, yang rekapitulasi suara tuntas dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum, KPU pada Rabu malam, 20 Maret 2024, dinilai sangat kondusif. Dibanding 2019.

img_title
VIVA.co.id
21 Maret 2024