- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA – Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin menganalisis forum debat calon presiden dan wakil presiden pada Kamis malam sesungguhnya tolok ukur tentang seorang calon pemimpin serius dengan visi dan misinya atau malah sebaliknya.
Bagi Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding, parameternya cukup jelas, yaitu siapa di antara kedua pasangan capres-cawapres yang menjadikan visi-misinya sebagai sikap hidup dengan yang hanya menggunakan visi-misi sebagai retorika politik belaka demi kekuasaan.
Jika diibaratkan pertandingan, kata Karding, Jokowi-Ma'ruf menang telak dari Prabowo-Sandiaga dalam debat dengan topik hukum, hak asasi manusia, korupsi, dan terorisme itu. Saat menjelaskan pemaparan dalam tema, Jokowi fokus dalam konteks, tidak seperti kompetitor.
"Saya memastikan Jokowi-Ma'ruf menang KO (knock out) dari pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno," kata Karding dalam pesan tertulisnya, Jumat, 18 Januari 2019.
Koordinator Debat TKN Jokowi-Ma'ruf itu mencontohkan ketika menyinggung kesetaraan kepada kalangan disabilitas. Dia juga menyebut Prabowo-Sandiaga tidak tepat menunjukkan solusi tentang penanganan terorisme ialah perkara ekonomi.
Pasangan Jokowi-Ma'ruf, dia berpendapat, menawarkan solusi konkret dan realistis bahwa pemecahan masalah terorisme melalui pendekatan humanis dan penindakan berbasis hak asasi. Dia tak setuju kalau solusi masalah terorisme ialah ekonomi, terutama jika yang dimaksud ialah peningkatan standar perekonomian masyarakat. Sebab sebagian pelakunya bahkan berasal dari keluarga kelas menengah, bukan kalangan miskin.
Karding meledek solusi ekonomi yang diajukan Prabowo dan Sandiaga untuk soal terorisme itu malah berkaitan jauh dengan masalahnya. "Ibarat pepatah, retorika Prabowo-Sandi itu, 'Jaka sembung naik ojek; enggak nyambung, jek'," katanya.
Megawati Belum Putuskan soal Usulan Kerja Sama dengan Prabowo
Ketua DPP PDIP Said Abdullah merespons pernyataan sejumlah pihak yang medorong kerjasama antara PDIP dengan Prabowo Subianto selaku presiden terpilih 2024-2029.
