- ANTARA FOTO/Anis Efizudin
VIVA - Bagi Raja Dangdut Rhoma Irama, keputusannya bergabung bersama Partai Amanat Nasional adalah bukti bahwa NU dan Muhammadiyah bisa bersatu membawa aspirasi umat.
"Kenapa PAN? Karena obsesi saya adalah ingin menyatukan NU dan Muhammadiyah yang merupakan kunci kebangkitan umat Islam Izzul Islam wal Muslimin," kata Rhoma dalam keterangan resminya, Senin, 4 Februari 2019.
Hal itu disampaikan Rhoma saat menghadiri Tabligh Akbar peringatan Maulid Nabi di Masjid Besar At Taqwa Tembok Rejo-Muncar Banyuwangi, Minggu, 3 Februari 2019. Acara ini dihadiri ribuan fans Soneta dari Banyuwangi dan sekitarnya.
Rhoma menjelaskan walaupun latar belakangnya yang lebih dekat dengan NU, tapi ia merasa cocok dengan visi misi PAN di bawah kepemimpinan Zulkifli Hasan.
"PAN konsisten bela rakyat dan bela umat. Pilkada DKI sampai pilpres sikapnya jelas berdiri bersama umat. Maka Pemilu 2019 ini saya berjuang bersama PAN," katanya.
Seperti diketahui, Rhoma Irama bersama Partai Idaman telah menyatakan mendukung PAN di Pemilu 2019 mendatang. Roadshow Dendang Kemenangan Jawa Timur Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Rhoma Irama telah berlangsung sejak 28 Januari sampai 3 Februari 2019.
Zulkifli dan Rhoma sudah menyapa warga di Gresik, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Sampang, Bangkalan, Surabaya dilanjutkan ke Probolinggo, Jember dan Banyuwangi. (jhd)
Pemilu 2024 Lebih Teduh Dibanding 2019
Pelaksanaan Pemilu 2024, yang rekapitulasi suara tuntas dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum, KPU pada Rabu malam, 20 Maret 2024, dinilai sangat kondusif. Dibanding 2019.
