Di Banten, Ma'ruf Cerita Ulama Sudan sampai SBY Pernah ke Ponpesnya

Cawapres nomor urut 01, Ma'ruf Amin
Sumber :
  • Dok. Tim Kampanye Nasional

VIVA – Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin kembali safari politik ke Banten. Kali ini, Ma'ruf mengajak rombongan dari Jakarta ke pondok pesantren miliknya, An Nawawi Tanara yang berlokasi di Serang.

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Dalam kesempatan itu, Ma'ruf mengajak keliling ke setiap sisi ruangan ponpes. Ia sempat bercerita sewaktu aktif mengasuh di ponpes itu, dirinya banyak menerima tamu besar di tempat tersebut.

"Ini waktu bersama syeikh dari Sudan, waktu saya masih gemuk," kata Ma'ruf seraya tertawa seperti disampaikan dalam keterangan resmi Tim Kampanye Nasional (TKN), Selasa, 19 Februari 2019.

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

Di kompleks pesantren, terlihat beberapa foto Ma'ruf saat menjadi anggota DPRD dan pigura tentang silsilah pesantren. Bahkan, lanjut Ma'ruf, pesantren akan penuh sesak manakala tentang memperingati hari besar atau haul.

Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) non aktif itu pun turut mengenang pesantrennya pernah didatangi Presiden Joko Widodo dan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono.

Prabowo Cerita Tak sampai Satu Jam Putuskan Terima Ajakan Jokowi Gabung Kabinet

"Pak Joko Widodo sudah dua kali ke sini. Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) pas jadi presiden juga pernah berkunjung ke sini. Pak JK (Jusuf Kalla) waktu zaman Pak SBY juga (berkunjung)," ujarnya.

Berada di pesantren, Ma'ruf juga sempat menengok keberadaan kelas santri putri. Ia menjelaskan, ada sekitar 1.000 santri lebih menimba ilmu di pesantren miliknya.

Sambil berjalan, dirinya memaparkan fasilitas pesantren seperti ruang simulasi sidang, pabrik roti kecil, bank wakaf mikro dan koperasi serta toko kelontong (minimarket) bernama lembaga ekonomi umat (LEU).

"Kita akan terus membangun dan menambah ruang dan santri agar ponpes ini semakin bagus dan bermanfaat bagi santri," kata dia. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya