Kampanye di Ciracas, Jokowi Jelaskan Faedah Kartu Sembako Murah IRT
- VIVA/Syaefullah
VIVA – Presiden Joko Widodo mengajak para pendukungnya warga DKI Jakarta untuk mewaspadai adanya informasi bohong atau hoax yang bisa beredar di tengah masyarakat dan media sosial.
"Kabar bohong itu yang harus kita perangai bersama-sama setuju," ujar Jokowi saat kampanye terbuka di Gelanggang Olahraga Ciracas, Jakarta Timur, Rabu malam, 10 April 2019.
Menurut dia, banyak informasi yang tidak benar dan hoax di tengah masyarakat yaitu jika pasangan Jokowi-Ma'ruf menang akan dihapus, dan jika Jokowi-Ma'ruf menang pendidikan agama dihapus.
"Hati-hati kalau ada tetangga kita tekan hasutan, pikirannya mulai miring-miring tolong diluruskan," ujarnya.
Untuk itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengajak agar masyarakat mewaspadai adanya informasi bohong menjelang pencoblosan yang tinggal beberapa hari lagi.
Dalam kesempatan itu, seperti biasanya Jokowi menyampaikan program terbarunya yaitu Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang diperuntukkan bagi anak Sekolah Menengah Atas atau sederajat yang ingin melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi.
"Dahulu kita mulai di Jakarta KJP, siapa yang setuju tunjuk jari, ini akan keluar beasiswa bagi anak anak kita," ujarnya.
Kemudian, Kartu Pra Kerja diperuntukkan bagi anak SMA atau SMK yang belum bekerja dan bisa mendapatkan kartu itu, dan nantinya mereka itu akan dilakukan training oleh kementerian dan BUMN.
"Maupun lembaga swasta yang kita tunjuk agar skill kita meningkat diharapkan akan mendapatkan kerja, yang belum kerja ada insentif honor, siapa yang setuju, kartu pra kerja tunjuk jari," katanya.
Lalu Jokowi juga menjelaskan Kartu Sembako Murah dan ini akan diberikan kepada para ibu rumah tangga atau IRT dan nantinya dengan menggunakan kartu itu, pemilik akan mendapatkan diskon harga.
"Pemegang kartu ini bisa beli beras, gula, telor, dan harganya agar lebih murah," kata Jokowi.
