PBNU: Pilih Capres yang Shiddiq, Tabligh, Amanah dan Fathonah

Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siradj, dan jajaran pengurusnya menggelar konpers.
Sumber :
  • VIVA/ Dinia Adrianjara.

VIVA - Pengurus Besar Nadhlatul Ulama menilai pemilihan umum 2019 yang merupakan pemilu serentak pertama di Indonesia, menjadi sebuah batu uji kesiapan bangsa Indonesia dalam demokrasi yang maju dan beradab.

AROPI: Dibanding Musim Pemilu 2019, Tingkat Kepercayaan Terhadap Lembaga Survei Naik 7,6%

"Kesuksesan penyelenggaraan pemilu tahun ini akan mengokohkan persepsi dunia bahwa Indonesia yang bermayoritas muslim bisa menyandingkan Islam dan demokrasi dalam satu tarikan nafas," kata Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siroj, di Jakarta, 15 April 2019.

Nadhlatul Ulama memandang pemilu sebagai sebuah mekanisme yang sah, berdasarkan negara dan agama, untuk mengangkat dan memperbaharui mandat kepemimpinan politik atau nashbul imanah.

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

"Karena itu kepada seluruh warga negara yang telah memenuhi syarat, NU mengimbau agar tidak golput. Gunakan hak pilih dengan nalar dan nurani untuk memilih capres/cawapres serta calon wakil rakyat yang memenuhi kriteria politik shiddiq, tabligh, amanah dan fathonah," ujar Said Aqil.

Selain itu, NU juga meminta kepada semua kontestan maupun tim sukses dan pendukung tokoh politik untuk menciptakan suasana politik yang damai dan tidak memprovokasi rakyat dengan hoaks dan ujaran kebencian.

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

"Terima hasil pemilu dengan legowo. Jika merasa keberatan terhadap hasil pemilu, gunakan prosedur dan mekanisme konstitusi yang tersedia sebagaimana ketentuan perundang-undangan yang berlaku," tegasnya.

Sekedar diketahui, shiddiq, tabligh, amanah dan fathonah adalah empat sifat Nabi Muhammad Saw. Artinya adalah benar, menyampaikan, benar-benar bisa dipercaya, dan cerdas.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Pemilu 2024 Lebih Teduh Dibanding 2019

Pelaksanaan Pemilu 2024, yang rekapitulasi suara tuntas dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum, KPU pada Rabu malam, 20 Maret 2024, dinilai sangat kondusif. Dibanding 2019.

img_title
VIVA.co.id
21 Maret 2024