Caleg Nasdem Davin Kirana Gagal Lolos ke DPR

Surat suara untuk pemilu daerah pemilihan luar negeri telah tercoblos
Sumber :
  • istimewa

VIVA – Calon legislatif dari Fraksi Nasdem, Davin Kirana, gagal lolos ke DPR. Davin merupakan caleg Nasdem dari daerah pemilihan II DKI Jakarta yang sempat mendapat sorotan media massa terkait dengan surat suara yang sudah tercoblos pada namanya di Kuala Lumpur, Malaysia.

Merujuk metode konversi suara partai ke kursi DPR dari Dapil DKI II yaitu Saint Lague hanya mengalokasikan 7 kursi wakil rakyat di Senayan.

Partai NasDem diketahui memperoleh suara yakni sebanyak 126.439. Namun, Davin yang juga putra Duta Besar Malaysia Rusdi Kirana itu hanya mampu meraup suara sebanyak 17.394 suara.

Perolehan suara Davin ini juga karena faktor keputusan Bawaslu-KPU yang ogah menghitung sekitar 62 ribu suara dari pos di Kuala Lumpur. Suara itu diketahui didominasi Davin.

Baca: Bawaslu Minta Pemungutan Suara di Malaysia Disetop

Metode Saint Lague ini menyesuaikan perhitungan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. Dalam UU tersebut, partai politik harus memenuhi ambang batas parlemen sebanyak 4 persen dari jumlah suara. Aturan ini diatur dalam Pasal 414 ayat 1.

Lalu, dalam Pasal 415 (2), setiap partai politik yang memenuhi ambang batas akan dibagi dengan bilangan pembagi 1 yang diikuti secara berurutan dengan bilangan ganjil 3,5,7 dan seterusnya.

Dengan demikian berikut perolehan suara di Dapil ini:

Polling Institute: Basis di Pilpres 2019 Lebih dari Separuhnya Kembali Pilih Prabowo

PDIP: 2 kursi yaitu Eriko Sotarduga dan Masinton Pasaribu
PKS: 2 kursi yakni Hidayat Nur Wahid dan Kurniasih Mufidayati.
Partai Golkar: 1 kursi Christina Aryani
Partai Gerindra: 1 kursi yaitu Himmatul Aliyah.
Partai Demokrat: 1 kursi yakni Melani Leimena.

Dari hasil itu, diketahui Partai Nasdem tidak mendapatkan kursi dari dapil ini. Maka itu,  Davin Kirana yang namanya sempat mencuat dengan kasus penggelembungan suara, tidak lolos ke DPR. (ren)
    

Eks Pentolan Timses Jokowi di 2019 Bakal Berlabuh Dukung Anies, Siapa Dia?
PSMTI Diterima Presiden Jokowi di Istana

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Jelang pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari pekan depan, masyarakat diimbau agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Untuk bisa memilih pemimpin yang berkualitas.

img_title
VIVA.co.id
6 Februari 2024