- Pixabay/ Tabble
VIVA – Es buah menjadi salah satu menu utama yang sulit ditepis saat buka puasa tiba. Rasanya yang manis dan menyegarkan, sepertinya sangat pas untuk memuaskan dahaga setelah seharian tidak makan dan minum.
Tapi, terlalu sering mengonsumsi es buah ternyata bisa menimbulkan bahaya bagi tubuh, lho. Konsumsi es buah untuk berbuka puasa setiap hari bisa timbulkan brain freeze atau sakit kepala.
"Sama konsepnya seperti makan es krim cepat, bisa timbul brain freeze. Itu terjadi karena es menyentuh dinding atas mulut, di mana banyak pembuluh darah di situ," ujar spesialis gizi klinik, Dr. Ngesti Mulyanah M.Gizi SpGK., dalam acara Hidup Sehat, tvOne, Selasa 12 Mei 2020.
Saat pembuluh darah sering tersentuh es, akan membuat vasodilatasi atau pelebaran. Kondisi ini yang memicu sakit kepala cenderung terjadi. Bahkan, tak sedikit yang berakhir dengan batuk.
"Kalau minum dingin, bagi sebagian orang, membuat pembuluh darah membesar, seperti sedikit bengkak, lalu keluarkan dahak, sehingga bikin batuk," tuturnya.
Tak hanya itu, jika es buah terlalu banyak diisi dengan pemanis tambahan seperti sirup dan gula, bukan tak mungkin menambah berat badan. Apalagi, bisa memicu bahaya pada penyandang diabetes.
"Pada penyandang diabetes, es buah isinya karbohidrat simple, maka gula darah cepat naik dan memicu sakit kepala sebagai tanda awal diabetes kambuh," kata dia.
Kolesterol Hingga Diabetes Bermunculan Usai Lebaran? Dokter Ungkap Penyebab dan Cara Atasinya
Beberapa penyakit yang timbul atau kambuh selepas Lebaran biasanya adalah diabetes, kolesterol, gangguan pencernaan, hipertensi, asam urat, hingga masalah lambung.
