- Crash.net
VIVA – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez berkelit soal insiden yang dia picu dalam MotoGP Argentina 2018 di Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo, Senin dini hari, 9 April 2018. Marquez berusaha membela diri setelah mendapatkan tiga penalti di balapan bergengsi tersebut.
Salah satunya soal motor mati dan tak ada respons saat Marquez mengangkat tangan. Tak ayal ketika motor berhasil dihidupkan dia langsung melaju kembali alih-alih meminggirkan motornya ke pit. Hal ini adalah salah satu yang membuat Marquez terkena penalti.
Alasan pembalap tersebut soal sanksi yang dia dapatkan ini menjadi berita terpopuler di VIVA pada Senin kemarin.
Masih soal Marquez, berita yang masuk dalam terpopuler kedua adalah soal rivalitas Marquez dengan pembalap Movistar Yamaha Valentino Rossi. Masih di ajang yang sama, Marquez diketahui sempat membuat Rossi jatuh. Atas insiden tersebut, Rossi sangat kesal dan menyebut Marquez adalah orang yang tak bernyali. Berita ini bertengger di posisi kedua teratas portal VIVA.
Sementara berita mobil baru dari Mitsubishi juga tengah menarik perhatian. Masuk dalam berita terpopuler lima, Mitsubishi akan memperkenalkan jagoan barunya itu ke publik pada tengah April ini.
Varian Mitsubishi Triton Athlete akan ditampilkan lebih bergaya baik dari interior maupun eksteriornya. Meski demikian, kesan sporty tak akan lekang dari mobil baru yang bakal siap dirilis dengan segera itu.
Mau tahu berita-berita yang paling banyak dibaca di VIVA dalam satu hari terakhir, cek di bawah ini:
1. Pembelaan Marquez Usai Kena 3 Hukuman di MotoGP Argentina
Pembalap Marc Marquez sadar diri bahwa dia menjadi pusat perhatian setelah sensasi yang ditimbulkannya saat berlaga di MotoGP Argentina. Namun mendapatkan tiga penalti tak membuat Marquez langsung menyesal. Ada saja yang jadi dalihnya.
"Saya tahu kalau motor mati, saya harus pergi meninggalkan grid, tapi motornya menyala. Jadi saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan dalam situasi ini," kata Marquez.
Tak hanya itu, di arena balapan dia menyenggol Aleix Espargaro sekalipun Espargaro tidak sampai jatuh. Mau tak mau, Marquez diturunkan satu poin. Tak berhenti di sana, Marquez di lap ke-20 menyenggol pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi hingga terjatuh.
Jangan ketinggalan berita lengkapnya, klik di sini.
2.Tolak Permintaan Maaf Marquez, Rossi: Dia Tidak Punya Nyali
Meski Marc Marquez sudah melayangkan maaf, namun pembalap Movistar Yamaha Valentino Rossi masih merasa kesal. Dia tak terima disenggol hingga jatuh oleh Marquez.
"Sebab itu cuma lelucon (Marquez datang ke tim Yamaha). Pertama, dia tidak punya nyali datang ke ruangan saya sendirian," kata Rossi soal maaf dari Marquez.
Berita yang cukup menarik perhatian ini bisa dikupas tuntas dengan klik link ini.
3. Mobil Baru Mitsubishi ini Bisa Jadi Muncul Tengah April
Mitsubishi segera meluncurkan jagoan barunya yang diberi nama Mitsubishi Triton Athlete. Mobil pikap kabin ganda ini disebut bakal lebih sporty dibandingkan mobil standar di kelasnya.
Warnanya hitam dan garis jingga diyakini juga bakal menarik perhatian para pecinta mobil sport dan otomotif.
Mobil baru ini disebut bakal hadir di publik pada pertengahan April 2018. Aksesori baru pada desain interior dan eksterior bakal menjadi daya tarik si jagoan baru.
Soal bakal masuk ke Indonesia, keberadaan Triton Athlete akan jadi kejutan di Indonesia International Motor Show 2018. Cek lengkapnya ya, klik berita ini.
4. Inikah yang Membuat Elite Gerindra Galau di Pilpres 2019
Tak juga mendeklarasikan diri maju di Pemilu 2019 sebagai calon Presiden, posisi Prabowo Subianto dipertanyakan oleh sebagian kalangan. Ada pihak yang menilai, Ketua Umum Partai Gerindra itu belum yakin maju bersaing dengan Joko Widodo.
Apalagi Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanudin Muhtadi menilai bahwa elektabilitas Prabowo cenderung stagnan bila dibandingkan dengan calon petahana. Hal tersebut terungkap melalui beberapa survei. Namun Ketua DPP Partai Gerindra, Desmond Junaidi Mahesa membantah bahwa Prabowo sedang galau.
"Nah itu tergantung Beliau memutuskan pada saat pertemuan tanggal 11 tersebut. Kalau Beliau tidak memutuskan, akhirnya kami kesimpulannya sama dengan rakernas lalu, menyerahkan semua urusan pilpres kepada Pak Prabowo," kata Desmond Mahesa.
Jangan lewatkan ulasan lengkap berita tersebut di sini.
5. Pangkalan Militer Dihujani Rudal, Korban Bergelimpangan
Pangkalan udara militer di Suriah dihujani rudal yang mengakibatkan sejumlah orang tewas dan terluka. Namun tak lama dilaporkan bahwa sistem pertahanan udara Suriah langsung membalas serangan itu.
Serangan ini memperdengarkan suara ledakan yang sangat keras di Kota Homs. Muncul kecurigaan bahwa serangan itu didalangi Amerika Serikat. Pasalnya Presiden AS Donald Trump beberapa waktu belakangan selalu mengecam negara tersebut.
Namun tuduhan rudal itu dibantah oleh Pejabat AS sebagaimana dilaporkan Reuters. Baca lebih lanjut beritanya di sini. (ase)
