Jokowi Tak Mau Ada Starbucks dan McD, Freeport Hingga Menpora Malaysia

Presiden Joko Widodo dan Menpora Malaysia, Syed Saddiq Abdul Rahman.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Presiden Joko Widodo kembali meresmikan jalan tol Ngawi-Kertosono segmen Solo-Sragen sepanjang 35,2 kilometer, di pintu tol Ngemplak, Boyolali Jawa Tengah, pada Minggu 15 Juli 2018.

Freeport Indonesia Setor Rp 3,35 Triliun Bagian Daerah dari Keuntungan Bersih 2023

Dalam peresmian kali ini, Presiden mengingatkan pengelola jalan tol untuk bisa mengajak para Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) ikut berpartisipasi mengembangkan ekonomi di jalan tol tersebut.

Berita tentang Jokowi tak mau ada McD dan Starbucks di rest area menjadi paling populer di VIVA pada 15 Juli 2018.

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Berita terpopuler lainnya adalah soal Freeport, menyusul pro dan kontra divestasi PT Freeport setelah penandatanganan HoA antara PT Inalum dan PT Freeport Indonesia, Kamis 12 Juli 2018, pihak Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral atau ESDM memberikan penjelasan.

Sementara dari daerah, warga Dompu NTB dihebohkan dengan aksi Kardi Fistor (25) yang nikah dengan cara ekstrem dan mengerikan. Sebab calon pengantinnya merupakan mayat kekasihnya. Aksi Kardi ini terekam video dan tersebar luas di masyarakat.

Pemerintah Bakal Tambah Saham di Freeport Indonesia Jadi 61 Persen, Begini Penjelasan Tony Wenas

Berikut artikel lengkap ketiga berita terpopuler dan dua artikel lain yang terangkum dalam Round Up.

1. Jokowi Tak Mau Ada McD dan Starbuck di Rest Area

Presiden Joko Widodo kembali meresmikan jalan tol Ngawi-Kertosono segmen Solo-Sragen sepanjang 35,2 kilometer, di pintu tol Ngemplak, Boyolali Jawa Tengah, pada Minggu 15 Juli 2018.

Presiden Joko Widodo memberikan sambutan

Dalam peresmian kali ini, Presiden mengingatkan pengelola jalan tol untuk bisa mengajak para Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) ikut berpartisipasi mengembangkan ekonomi di jalan tol tersebut. Berikut berita selengkapnya.

2.Mengapa RI Tak Tunggu Tahun 2021 Ambil Alih Freeport

Menyusul pro dan kontra divestasi PT Freeport setelah penandatanganan HoA antara PT Inalum dan PT Freeport Indonesia, Kamis 12 Juli 2018, pihak Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral atau ESDM memberikan penjelasan.

Tambang Freeport di Papua.

Disebutkan bahwa pemerintah tidak menunggu kontrak Freeport habis pada 2021, karena memang pada tahun tersebut pun, sebagaimana dirujuk pada Kontrak Karya, tambang Grasberg di Mimika tidak kembali ke Indonesia secara otomatis. Berikut berita selengkapnya.

3.Ngeri! Warga NTB Nikahi Mayat Kekasihnya

Warga Dompu NTB dihebohkan dengan aksi Kardi Fistor (25) yang nikah dengan cara ekstrem dan mengerikan.

Sebab calon pengantinnya merupakan mayat kekasihnya. Aksi Kardi ini terekam video dan tersebar luas di masyarakat. Berikut berita selangkapnya. 

4.Bukan Alphard, Ini Mobil Favorit Orang Kaya Indonesia

Jika bicara soal kendaraan pribadi, kaum kaya pasti memilih model yang berlimpah kemewahan. Otomatis, harganya juga tidak murah.

Contohnya Toyota Alphard, yang sejak lama sudah menjadi pilihan orang kaya di Indonesia. Mobil keluarga dengan model pintu geser ini banyak dibeli, karena desainnya yang gagah dan nyaman dikendarai.

Baby Alphard, New Toyota Voxy

Namun, ternyata Alphard tidak lagi menjadi multi purpose vehicle (MPV) kelas atas terlaris di Indonesia. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, penjualan mobil yang diboyong utuh dari luar negeri tersebut kalah oleh saudaranya sendiri. Berikut berita selengkapnya.

5.Menpora Malaysia Takjub dengan Persiapan Asian Games 2018

Presiden Joko Widodo mengajak Menteri Belia dan Sukan (Pemuda dan Olahraga) Malaysia Syed Saddiq Abdul Rahman untuk meninjau sejumlah venue Asian Games 2018 di Kompleks Gelora Sriwijaya, Jakabaring Sport City, Palembang, Sabtu, 14 Juli 2018. 

Saddiq diperkenalkan Presiden Joko Widodo saat meninjau Plaza Stadion Gelora Sriwijaya. "Ini Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia. Kalau saya memanggilnya 'bro' Saddiq," ujar Presiden. Berikut berita selengkapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya