Syuting Film Horor, Randy Pangalila Kesakitan

Randy Pangalila
Sumber :
  • VIVA.co.id/Pratama Yudha

VIVA – Randy Pangalila baru-baru ini terlibat dalam sebuah film berjudul #MalamJumat The Movie. Film dengan genre horor ini rencananya akan dirilis pada Mei mendatang.

Rahasia di Balik Larisnya Film Horor Indonesia, Prilly Latuconsina Bongkar!

Syuting film horor ternyata membuat Randy merasakan pengalaman yang berbeda, terutama dalam segi makeup. Aktor kelahiran Surabaya itu curhat karena merasakan hal yang menyusahkan pada saat menggunakan softlens berukuran besar.

“Di sini gue menjadi seseorang yang harus di-makeup ribet banget dan jujur saja untuk sesuatu yang gue masukkin di mata gue itu susah banget. Soalnya kalau softlens itu kecil kan jadi gampang, tapi kalau seputih-putih (matanya) harus berwarna, nah itu yang susah,” katanya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 18 April 2019.

Leo Pictures Bakal Ganti Judul dan Poster Film 'Kiblat' Sesuai Arahan MUI

Bahkan karena harus menggunakan makeup yang ribet, Randy harus datang ke lokasi syuting lebih awal. Untuk menggunakan makeup saja, aktor kelahiran 28 tahun itu memerlukan waktu selama tiga jam.

“Untuk syuting, gue harus dipanggil setidaknya tiga jam sebelumnya karena untuk makeup ini gue juga harus persiapkan macam-macam,” tuturnya.

Terpopuler: Film Horor yang Terancam Diboikot sampai Suami Ungkap Rindu ke Stevie Agnecya

Bahkan, saking susahnya menggunakan makeup terutama softlens, Randy mengaku selama adegan syuting berlangsung ia merasakan hal yang aneh seperti ada batu di dalam matanya dan hal itu menyakitkan.

“Tapi gue setiap kali ambil adegan itu gue selalu ngomong sama tim makeup-nya, gue enggak tahu kenapa mata kiri tuh gue ngerasa selalu ada batu di dalamnya,” ujar Randy.

Film Kiblat

Diprotes, Ini Isi Kesepakatan MUI dengan Tim Film Kiblat

Setelah banyaknya pro kontra, pihak rumah produksi film Kiblat, Leo Pictures akhirnya datang menemui pihak MUI pada Rabu, 27 Maret 2024. Dari Leo Pictures, Agung Saputra,

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024