Makmum 2 Siap Syuting di Tengah Pandemi

Titi Kamal dan Dheeraj
Sumber :
  • Dee Company

VIVA – Film Makmum 2 siap melakukan proses produksi. Sang produser, Dheeraj mengatakan, timnya akan memberlakukan prokol kesehatan dengan ketat selama syuting berlangsung.

Diprotes, Ini Isi Kesepakatan MUI dengan Tim Film Kiblat

"Kita prioritaskan kesehatan, ikuti prosedur yang ada. Memang perlu penyesuaian di banyak hal, tapi semangat kami sama ingin lanjut berkreatifitas. Semoga syutingnya lancar dan Makmum 2 bisa diterima masyarakat," kata Dheeraj dari Dee Company dalam keterangan media, Kamis, 23 Juli 2020.

Jika Makmum pertama disutradarai Hadrah Daeng Ratu, maka sequelnya kali ini akan dikomandoi oleh Guntur Soeharjanto. Riza Pahlevi masih tetap di posisi sebagai penulis cerita. Sementara di jajaran pemain ada Titi Kamal yang masih bertahan sebagai pemain utama. 

Rahasia di Balik Larisnya Film Horor Indonesia, Prilly Latuconsina Bongkar!

Makmum pertama diangkat dari film pendek karya Riza Pahlevi. Film pendek tersebut berhasil menyabet beberapa penghargaan. Dalam film panjangnya diceritakan Rini  akhirnya menyetujui ajakan Ibu Kinanti untuk kembali ke asrama yang pernah dia tempati dahulu. Rini juga akan mengelola asrama.

Ibu Kinanti meminta Rini untuk mengelola asrama sebab akhir-akhir ini Ibu mulai sakit-sakitan dan memerlukan bantuan. Sebelum Rini datang, asrama dipimpin oleh Rosa, perempuan berhati dingin dan keras. Saat masa liburan, tiga anak asrama, Nurul, Putri dan Nisa, tidak diizinkan pulang lantaran nilai mereka rendah.

Leo Pictures Bakal Ganti Judul dan Poster Film 'Kiblat' Sesuai Arahan MUI

Saat berada di asrama, mereka bertiga sering mengeluh, ada teror dari makhluk gaib, terutama saat sedang salat. Di Makmum 2, Dheeraj berjanji cerita tidak akan kalah seru.

"Esensi ceritanya tetap tentang khusyuk tidaknya seseorang ketika sholat. Godaan orang sholat itu bisa beragam wujudnya, makmum hanya salah satunya," kata Dheeraj.

Baca juga: Heboh, Pria Malaysia Kesurupan Setelah Nonton Film Makmum

Sebagai informasi, film Makmum berhasil meraih pendapatan sebesar 7,15 juta ringgit Malaysia atau sekitar Rp19,5 miliar selama 25 hari penayangan. Data tersebut didapatkan dari Antenna Entertainments Sdn Bhd selaku distributor film di Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam. 

Sementara itu, di Indonesia film Makmum selama tayang telah membukukan 825.000 penonton. Pencapaian tersebut buat Makmum tercatat di rekor MURI sebagai film Indonesia pertama yang paling laris di Malaysia tahun 2018/2019. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya