- VIVA.co.id/M Ali Wafa
VIVA.co.id – Sadar atau tidak, cara promosi film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 2 memang berbeda dari film pertamanya atau barangkali dengan film-film lain. Mulai dari memasang poster raksasa di gedung, menjadi pasukan oranye, berbagi kopi hingga menjual tahu bulat.
Selain menjaring penonton, apa alasan lain pemain Warkop DKI rela turun ke jalan melakukan aksi-aksi tersebut?
"Warkop ini bukan jadi film tapi budaya karena namanya aja warkop, warung kopi berasal dari masyarakat lapisan bawah. Jadi kita kejar ke bawah juga ke atas juga," kata Vino G. Bastian (pemeran Kasino) kepada VIVA.co.id, Rabu, 23 Agustus 2017.
Lebih lanjut, kata Vino, selain secara tidak langsung mempromosikan tahu bulat yang lagi hit, cara promosi ini merupakan bentuk apresiasi pada pihak lain seperti pasukan oranye yang menurutnya sangat memberikan kerja keras luar biasa pada kenyamanan lingkungan Jakarta.
Lagi pula kata Vino, seperti Warkop DKI terdahulu yang dibintangi Dono, Kasino, Indro, film ini dinikmati oleh seluruh kalangan, dari bawah hingga atas.
"Warkop DKI Reborn memberi apresiasi ke mereka sekaligus mempromosikan Warkop DKI Reborn di kalangan bawah, tapi bukan bukan justru memanfaatkan pasukan oranye, tapi itu emang sasaran Warkop yang kita tuju. Kalau yang pertama kan umum aja," jelasnya.
Indro Warkop mengamini penjelasan Vino. Ia juga menegaskan promosi menjadi cara untuk mengapresiasi orang lain.
"Sekarang kita pecah, kita main di segmen atas dan bawah, kita menyentuh semua karena itu apresiasi kita," kata Indro.
Sebagai informasi, film garapan Anggy Umbara ini akan tayang di bioskop pada 31 Agustus mendatang. Menurut pengakuan para pemain akan banyak kejutan yang hadir dalam film kedua Warkop DKI Reborn ini.
