- SBS
VIVA.co.id – Cerita drama Korea populer keluaran SBS "Legend of The Blue Sea" terbukti secara sah tidak melakukan plagiarisme dengan serial drama korea lainnya yang berjudul 'Legenda Hae Wol Sea: Pearly Shells'.
Hal itu ditegaskan oleh pihak Kantor Kejaksaan Distrik Seoul, yang mana pada Senin lalu memutuskan bahwa tidak adanya unsur plagiat atau kesamaan cerita di antara kedua serial drama tersebut.
"Tidak ada kemungkinan bahwa Park Ji-eun atau perusahaan produksi dapat melihat skenario film yang diklaim atau telah diketahui tentang keberadaannya sebelumnya dan terbukti tidak ada kesamaan antara skenario pada keduanya," ungkap salah satu pihak Kantor Kejaksaan Distrik Seoul yang dikutip dari kpopherald, Kamis 31 Agustus 2017.
Penulis skenario acara SBS Park Ji-eun mengatakan, bahwa ceritanya adalah sebuah karya orisinil yang didasarkan pada legenda putri duyung 'Eou Yadam', koleksi sejarah terdokumentasi pertama Korea dari era Joseon (1392-1910), dan tidak ada hubungannya dengan skenario film tersebut.
"Kasus-kasus yang salah menuntut seorang penulis terkenal untuk keuntungan pribadi sedang meningkat. Seperti dalam kasus ini, para penulis mempertahankan kerusakan besar hanya dengan dituduh melakukan plagiarisme," ujarnya.
Dia menambahkan, mereka akan mempertimbangkan untuk mengajukan tuntutan balik terhadap Park Ki-hyun karena penghinaan dan tuduhan palsu.
Seperti diketahui, pada bulan Januari, penulis skenario Park Ki-hyun mengajukan tuntutan hukum terhadap Park Ji-eun, penulis skenario acara SBS, dirinya mengklaim serial TV tersebut melanggar hak cipta dari skenario film yang tidak direkam berjudul 'Legenda Hae Wol Sea: Pearly Shells'. (mus)
Sempat Ditunda, Ini Sinopsis Kill Heel yang Tayang Malam Ini
Drama Kill Heel yang sempat tertunda penayangan pada Februari 2022 lalu, akhirnya akan resmi tayang malam ini, 9 Maret 2022
