- VIVA.co.id/Bobby Agung
VIVA – Aktor kawakan Jeremy Thomas penuhi panggilan polisi untuk diperiksa terkait laporan seseorang bernama Alexander Patrick Morris mengenai kasus dugaan penipuan lahan dan pembangunan vila di Bali. Berkas laporan tersebut pun sudah dinyatakan lengkap dan akan dilimpahkan ke kejaksaan.
Setelah beberapa saat berada di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum, Jeremy menuju Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya. Selama berjalan kaki menuju ke sana, Jeremy tidak banyak bicara.
"Silakan, talk to my lawyer," katanya saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa, 15 Oktober 2019.
Hanya kata-kata tersebut yang keluar dari mulut Jeremy. Sisanya, Jeremy hanya tersenyum dan terus berjalan, tak mengindahkan pertanyaan dari para pewarta. Keterangan diberikan dari pengacaranya.
"Hari ini namanya pelimpahan dari pihak kepolisian lalu penyidik kepada penuntut," kata Dasril Effendi, salah satu kuasa hukum Jeremy Thomas.
Sikap Jeremy yang irit bicara telah ada sejak tiba di Polda Metro Jaya. Pria yang biasanya ramah kepada media itu kini mendadak diam setelah permasalahan hukum kembali mencuat.
Sebagai informasi, kasus Jeremy dan Patrick muncul sejak 2015. Awalnya Jeremy digugat secara perdata oleh Patrick atas kepemilikan vila di kawasan Ubud, Bali senilai Rp50 miliar.
Dalam persidangan, Jeremy Thomas dinyatakan menang. Kini Patrick kembali menggugat secara pidana dan berkas telah dinyatakan lengkap oleh polisi. (zho)
