- VIVA/ Aiz Budhi
VIVA – Aktor Jefri Nichol menjadi kejutan dalam konferensi pers film Habibie & Ainun 3 yang digelar di Plaza Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat, 13 Desember 2019. Dengan menggunakan jaz putih dan dasi kupu-kupu hitam, aktor 20 tahun itu duduk di sebelah produser MD Pictures Manoj Punjabi.
Jefri Nichol berterima kasih sebab masih mendapat sambutan yang hangat meski dirinya baru saja kembali ke dunia hiburan Tanah Air.
"Makasih semuanya, sangat hangat," ujar Jefri.
Jefri juga mengungkapkan rasa bangga dan bahagianya bisa bergabung dalam film yang ketiga ini, sebab ia telah menyaksikan film yang menceritakan Presiden RI ke-3 dan istrinya itu semasa muda.
"Bahagia banget bisa bergabung di project Habibie & Ainun 3 ini. Karena aku ingat pas nonton Habibie & Ainun yang pertama di bioskop bener-bener nangis. Apalagi di yang Habibie meluk Ibu Ainun. Di situ itu bener-bener gong di film Habibie & Ainun 1," ucapnya.
Jefri Nichol mengaku awalnya tidak percaya akhirnya bisa terlibat langsung dalam project film ini, bahkan ia sangat bersyukur akhirnya bisa bermain besama dengan Reza dan disutradarai Hanung Bramantyo.
"Enggak percaya aku bisa ikutan di Habibie & Ainun 3 sama Mas Reza, Pak Manoj, Mas Hanung, Mas Lukman dan semuanya. Jadi bener-bener bersyukur bisa ada di sini dan bersyukur bisa ketemu dengan kalian orang-orang baik. Terima kasih," pungkasnya.
Diketahui jika ini pertama kalinya Jefri muncul setelah divonis oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan selama 7 bulan rehabilitasi.
Kasus itu bermula ketika Jefri ditangkap pada Senin malam, 22 Juli 2019 sekitar pukul 23.30 WIB. Dari penangkapan tersebut diperoleh barang bukti ganja seberat 6,01 gram, yang disimpan Jefri di dalam kulkas.
Pada 9 Agustus 2019, Jefri menjalani rehabilitasi. Beberapa hal jadi meringankan putusan Jefri Nichol di mata hakim, salah satunya assessment yang pernah diajukan.
