Manajer Bongkar Kehidupan Buruk Justin Bieber

Justin Bieber
Sumber :
  • REUTERS/Danny Moloshok

VIVA.co.id – Justin Bieber populer di usia muda. Selain prestasinya, kehidupan Bieber juga disorot. Ia dianggap sebagai artis muda yang bermasalah. Bieber sering terlibat pertengkaran, dan juga kasus hukum. Bahkan, ia pernah ditangkap. 

Stephen Baldwin Minta Fans Doakan Justin dan Hailey Bieber, Ada Apa?

Manajer Bieber, Scooter Braun, membongkar kehidupan yang dijalani Bieber. Braun menjelaskan kehidupan penyanyi asal Kanada itu seperti neraka. Hal ini diungkapkan Braun saat diwawancara Wall Street Journal.

Manajer bertangan dingin ini menceritakan soal Bieber ditangkap karena mengemudi di bawah pengaruh minuman keras. Ia mengungkapkan bahwa kisah itu lebih buruk daripada yang diketahui publik.

"Kami tinggal seperti di neraka dan ia berada di tempat yang gelap," katanya seperti dilansir dari US Weekly

Bukti Ini Bikin Netizen Yakin Justin Bieber dan Hailey Baldwin Bakal Bercerai

Braun menyadari, walau berada di puncak popularitas dan hidup bergelimang kemewahan, pelantun Sorry itu menghadapi masalah yang serius dalam hidupnya. 

"Semua orang memiliki masalah. Saya merasa penting, tetapi ternyata tidak. Mereka bukan hidup atau mati. Bieber sampai pada satu titik bahwa itu adalah masalah," ungkapnya.

Iqbaal Ramadhan Tak Akan Nyanyikan Lagu Musisi Zionis, Imbas Dihujat Bawakan Lagu Justin Bieber

Menyadari hal tersebut, Braun berusaha untuk membantu Bieber. Ia juga mengakui bahwa Bieber membuatnya menjadi lebih baik. 

"Ketika saat itu datang dan Bieber membutuhkan seseorang untuk kembali ke tempat semula, saya ingin memastikan bahwa saya adalah seseorang yang membantunya," ujar Braun.

Banyak yang beranggapan bahwa karier Bieber sudah berakhir. Tetapi, ia teringat bahwa setelah menemukan Bieber, ia berjanji akan bertanggung jawab untuk tidak hanya membuatnya sukses, tapi juga merasa aman. 

"Beberapa orang besar di industri ini, orang-orang yang berinvestasi pada karier Bieber. Mereka mengatakan kepada saya, 'Bieber sudah berakhir'," katanya. “Saya berjanji padanya saat ia berusia 13 tahun bahwa saya tak akan menyerah. Saya menepati janji itu," ujar Braun. (one)


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya