- VIVA/ Beno Junianto
VIVA – Masa kuliah tentu menjadi masa yang tidak akan mudah untuk dilupakan. Begitu pun dengan aktor dan presenter Ronal Surapradja.
Alumni Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Bandung ini kembali mengenang masa kuliahnya bersama Soleh Solihun saat membintangi film Mau Jadi Apa?.
Mengambil lokasi syuting di kampus yang terletak di Jatinangor, film yang disutradarai oleh Soleh Solihun bersama Monty Tiwa ini memang akhirnya membawa kembali kenangan lama Ronal saat masih berada di bangku kuliah, dimana dia merupakan senior dari Soleh Solihun.
"Iya, syuting kan di kampus saya dan Soleh (Unpad), dosen-dosen ketemu, teman-teman kuliah ketemu, makanan kampus yang sudah 20 tahun engga ketemu, ketemu lagi, jadi ya nostalgia lah, syuting yang menyenangkan selama saya syuting di Jatinangor, Bandung," kata Ronal usai jumpa pers di Toko Buku Gramedia, Matraman, Jakarta Timur, Selasa 31 Oktober 2017.
Bahkan karena menjadi senior dari Soleh itulah, Ronal akhirnya bisa menceritakan keburukan Soleh saat pertama kali masuk kuliah, yang justru membuatnya dikenal berbagai angkatan.
"Saya masuk '95, jadi ketika Soleh masuk saya sudah senior yang sedang mengospek. Soleh itu paling habis "disiksa" kenapa? karena mukanya tua, anak SMA tahu dong, kenapa mukanya tua ya," ujarnya berkelakar.
Sebagai mahasiswa yang memiliki kampus jauh dari kota Bandung, mungkin pengalaman yang dirasakan Ronal sama seperti alumni dari kampus ini lainnya, yang justru membuat kisah dalam film ini nantinya menjadi nostalgia. .
"Jatinangor itu kan sekitar 30 kilometer dari Bandung, jadi ketika kuliah di sana kami merasa dibuang dari peradaban Bandung yang seru. Tapi jauh dari pusat kota membuat kita lebih dekat. Kalau misalnya di pusat kota dikit-dikit main ke mal, kalau jauh kemana-mana disitu saja ngumpul," tuturnya bercerita.
Film Mau Jadi Apa? sendiri akan tayang November akhir tahun ini, menceritakan tentang kehidupan mahasiswa pada umumnya yang kerap dihadapkan pada pertanyaan akan menjadi apa nantinya.
Bahkan pertanyaan ini mungkin masih muncul meski telah menemukan pekerjaan. Sebuah film ringan yang diangkat dari novel berjudul sama yang ditulis oleh Soleh Solihun. (mus)
