- VIVA/Linda Hasibuan
VIVA – Jasad Pakar Kuliner Bondan Winarno akhirnya selesai dikremasi. Proses penuh haru tersebut diiringi isak tangis para keluarga.
Menurut petugas krematorium yang tidak ingin disebutkan namanya, proses kremasi umumnya memakan waktu 2-3 jam. Para keluarga wajib menunggu hingga abu jenazah tersebut menyatu.
Sebelum dikremasi, peti jenazah ditaburi bunga oleh keluarga dan pelayat. Setelah itu, proses kremasi berlangsung dan peti segera dimasukkan ke tempat pembakaran.
Menurut kerabat terdekat, abu dari jenazah Bondan akan dibawa pulang oleh keluarga untuk sementara. Dan, belum diketahui lebih pasti untuk keputusan selanjutnya.
Pria yang terkenal dengan nama Bondan Maknyus itu meninggal dunia Rabu, 29 November 2017. Almarhum meninggal di Rumah Sakit Harapan Kita, karena penyakit jantung dan juga komplikasi.
Sementara, proses kremasi dipilih karena kehendak Bondan sendiri. “Pak Bondan sesuai kehendak dia, dia sering mengatakan ingin dikremasi," kata Eliseo Raket, anak kedua almarhum Bondan saat ditemui di RS Harapan Kita, Rabu, 29 November 2017. (mus)
Obrolan dengan Pak Bondan saat Makan Malam di Utrecht
Pertama bertemu tidak ada kesan kesombongan sama sekali.
