Erwin Gutawa, Vadi Akbar Hingga Sandhy Sandoro Guncang Jerman

Erwin Gutawa konser di Jerman.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Musisi kondang Erwin Gutawa berkolaborasi dengan para penyanyi seperti Vadi Akbar, Sandhy Sondoro dan Gita Gutawa di Konser Pusaka di Eitorf, Jerman baru-baru ini. Aksi panggung mereka mencuri perhatian masyarakat Jerman.

Melepas Rindu Nonton Konser Musik Lewat Film Dokumenter

Panggung utama diawali dengan tampilnya 21 personel rombongan Erwin Gutawa Ethnic yang menampilkan penyanyi, penari dan dalang yang bertalenta. Babak kedua, 53 personil orkestra Jerman membawakan karya klasik dari Antonín Leopold Dvorák, komposer asal Ceko. Babak ketiga, rombongan Erwin Gutawa berkolaborasi dengan musisi Jerman.

"Kami mengadakan acara syukuran dengan mengetengahkan sebuah kolaborasi musik orkes dan etnik. Jumlah musisi ada 74 orang di panggung outdoor. Di halaman kastil yang menampung dapat 750 undangan masyarakat kota Eitorf dan komunitas Indonesia yang bermukim di Jerman. Angka 74 sengaja melambangkan HUT RI ke-74," ujar Erwin Gutawa dikutip dari rilis yang diterima VIVA, Rabu, 18 September 2019.

Erwin Gutawa Raih Anugerah Kebudayaan dari Kemendikbud

Para musisi Indonesia di konser Erwin Gutawa di Jerman.

Penyanyi Vadi Akbar, Gita Gutawa dan Sandhy Sondoro membawakan lagu-lagu karya Guruh Soekarno Putra. Sementara itu, Vadi Akbar berduet dengan Gita Gutawa membawakan lagu Cloud and Seagul karya Harry Kiss.

Gaet Lyodra, Erwin dan Gita Gutawa Bikin Konser Buat Anak

Tak sampai situ, Vadi Akbar terlihat berduet dengan suara Almarhum Eyang Darsih. Mereka menampilkan lagu klasik Juwita Malam yang diaransemen dalam format jazz orkestra dengan konduktor Erwin Gutawa.

Tampilnya Sandhy Sondoro, Vadi Akbar, Gita Gutawa dan Woro menutup acara yang berdurasi dua jam itu dengan atraksi kembang api udara yang memukau masyarakat kota Eitorf.

"Kami menyiapkan produksi acara dengan standar internasional. Alhamdulillah malam itu cerah, sehingga acara berjalan sangat baik dan sangat mengesankan," kata Vadi Akbar yang juga merupakan pimpinan produksi acara itu. (nsa)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya