Zuri Hotel Donasikan Rp 50 Juta untuk Korban Gempa Palu dan Donggala
VIVA – Bencana gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,4 dan tsunami yang melanda kawasan Palu dan Donggala di Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9) pukul 17.02 WIB, telah menyisakan duka mendalam bagi para korban dan juga seluruh bangsa Indonesia, maka dari itu PT. Zuri Hotel Management manggalang dana di setiap unit hotel yang di kelola nya baik di Sumatra, jawa dan bali untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak, PT. Zuri Hotel Management memberikan donasi sebesar Rp. 50.0000.000.- yang disalurkan melalui Kantor Tim Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang berlokasi di Menara 165 Office Tower Jl. TB Simatupang Jakarta Selatan.
Supardi salah satu VP Human Resource dari PT. Zuri Hotel Management menyatakan, “Donasi yang di berikan ini tentu saja tidak bisa menggantikan kerusakan dan kehilangan yang terjadi, namun kami merasa sangat perlu untuk mendukung program penanganan bencana, terutama untuk membantu kelangsungan hidup korban yang selamat”
Menurut Supardi bantuan ini adalah donasi yang di kumpulkan selama satu bulan penuh baik dari tamu hotel yang menginap, karyawan karyawati nya dan juga ada tambahan dari kantor pusat nya yang ada di Jakarta.
Ia menambahkan, PT. ZHM mengapresiasi penuh penanganan bencana Palu dan Donggala yang dilakukan secara tanggap, cepat, dan terkoordinasi dari berbagai pihak, baik dari instansi pemerintah, swasta, maupun negara lain.
Donasi secara simbolis diserahkan langsung oleh Supardi, kepada Bapak Tatang Hidayat selaku Head of Corporate Partnership Aksi Cepat Tanggap yang bertempat di Kantor Pusat ACT.
Menerima langsung amanah donasi kemanusiaan dari PT. Zuri Hotel Management, Tatang Hidayat mengapresiasi penuh kepercayaan yang telah dititipkan dan berjanji akan memberikan laporan penggunaan dana dengan transparan.
Buntut Kasus Pembangunan Masjid oleh Daud Kim, Federasi Muslim Korea Ingatkan Hal Ini
Daud Kim telah membeli tanah di daerah Incehon Korea Selatan untuk dibangun sebuah masjid. Namun sayangnya, tindakan Daud Kim banyak ditentang umat muslim Korea Selatan
