VIVA – Komitmen PT Nojorono Tobacco International untuk terus memberikan yang terbaik bagi Kota Kudus kembali diwujudkan. Seperti kegiatan yang telah dilaksanakan dengan Polres Kudus pada hari Minggu (17/3). Yakni puncak acara Millennial Road Safety Festival yang akan berlangsuntukung di Alun-alun Simpang 7 Kudus.
Corporate Brand & Marketing Communications PT Nojorono Tobacco International Amelia Santoso dan PR & CSR Manager T. Sugiyanto menegaskan dukungannya terhadap kegiatan ini. Menurut Amelia, dampak dari kegiatan ini sangat positif dalam edukasi keselamatan untuk kemanusiaan. Ini sejalan dengan program corporate social resposbility (CSR) dari PT Nojorono Tobacco International.
”PT Nojorono Tobacco International selalu ingin memberikan kontribusi kepada Kota Kudus, kota yang telah bertumbuh bersama kami. Karena itu, kami merasa memiliki tanggung jawab yang besar untuk mendidik generasi milennial Kudus tentang bagaimana berkendara yang aman demi kenyamanan seluruh masyarakat Kudus. Untuk itu, kegiatan yang dilaksanakan oleh Polres besok, merupakan momentum kebangkitan kesadaran berkendara yang sepenuhnya didukung oleh PT Nojorono Tobacco International,” imbuh T. Sugiyanto.
Dalam acara tersebut juga terlihat prosesi menekan tombol sirene dan pelepasan burung yang dilakukan oleh Bupati Kudus M. Tamzil, Kapolres Kudus AKBP Saptono, dan Direktur PT Nojorono Tobacco International Arifin Pamudji. Kedua prosesi ini dilakukan sebagai tanda pembukaan pada perhelatan nasional Kampanye Tertib Lalu Lintas dengan tema Milennial Road Safety Festival (MRSF) 2019 di Kudus, Jawa Tengah, Minggu (17/3). PT Nojorono mendukung kegiatan ini sebagai wujud nyata komitmen perusahaan dalam mengedukasi generasi milenial sebagai pelopor keselamatan berlalu lintas.
Berbagai rangkaian acara akan menyemarakkan kegiatan ini. Antara lain ada guest star Souljah dan local band Astroboy. Ada juga pound fit flashmob bersama Erin dan Amel, safety talk show bersama Diva Tanzil, dan freestyle rider juara dunia, Reza. Seluruh rangkaian acara dipandu MC Edwin Super Bedjo dan Cindy Debora. Masyarakat juga dapat menikmati bazar UMKM, jalan santai, dan sunmori. Pada acara ini, juga diadakan deklarasi safety riding, juga lomba foto dan vlog.
Sementara itu, Polres menargetkan ada 5.000 generasi milenial yang akan hadir dalam hajatan akbar ini. Kapolres Kudus AKBP Saptono, mengatakan, selain sebagai langkah preventif menekan angka kecelakaan lalu lintas (laka lantas), acara ini juga bertujuan mengubah mindset generasi muda tentang cara berkendara keren. ”Pengendara keren itu pakai helm, berspion lengkap, dan membawa surat-surat kendaraan lengkap,” terangnya.
Acara Millennial Road Safety Festival ini, merupakan program nasional dari Korlantas Polri yang memberikan sosialisasi bagaimana berlalu lintas yang aman. Harapannya, bisa menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Kasat Lantas Polres Kudus AKB Ikrar Potawari, menambahkan, tingkat kecelakaan dengan fatalitas tertinggi didominasi oleh generasi milenial. Yakni masyarakat dengan rentang usia 13-30 tahun. Tercatat pada 2018 lalu, ada 712 kasus dengan pelaku maupun korban dengan dominasi rentan usia tersebut. ”Angka kecelakaan lalu lintas di Kudus terbilang tinggi. Korban meninggal dunia tahun lalu ada 110 orang, 70 persenya usia produktif,” kata Ikrar.
Target spesifik acara ini ditujukan kepada kelompok milenial yang berusia 17-35 tahun. Setiap tahun Polres Kudus harus bisa menurunkan 5 persen angka kecelakaan lalu lintas. ”Dengan adanya Millennial Road Safety Festival ini, kami menargetkan dapat mencapai zero angka kecelakaan lalu lintas pada 2025 nanti,” imbuhnya.
