Gagal di 4 Kota, Pebulutangkis Cilik Merauke Tak Lelah Kejar Impiannya
- VIVAnews/Luzman Rifqi Karami
VIVA – Senyum tak henti terpancar dari pebulutangkis cilik, Chelsea Marvelyn Istanto. Atlet 12 tahun ini semakin dekat dengan impiannya, untuk bergabung dengan PB Djarum dan menjadi pebulutangkis andal.
Chelsea sudah mengikuti Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis 2019 yang diadakan di Purwokerto, Surabaya, dan Solo Raya. Sebelumnya, dia juga gagal saat mengikuti audisi di Manado pada 2018.
Empat kali gagal dia tak menyerah. Chelsea kembali mencoba peruntungannya saat Audisi Umum di Kudus.
Kerja keras Chelsea akhirnya terbayar. Atlet asal Merauke, Papua, ini sukses merebut Super Tiket dan berhak tampil dalam final Audisi Umum yang mulai dihelat di GOR Jati, Kudus, Rabu 20 November 2019.
"Saya senang akhirnya bisa merebut Super Tiket. Saya sudah empat kali gagal dan tak ada kepikiran untuk menyerah," kata Chelsea di GOR Jati, Kudus, Selasa 19 November 2019.
"Kunci keberhasilan saya setelah 4 kali gagal adalah latihan, disiplin, dan berdoa," lanjutnya.
Datang jauh dari Merauke, Chelsea tak didampingi orangtuanya. Kedua orangtuanya baru hadir saat final besok.
"Untuk final besok, saya akan nambah latihan," katanya saat ditanya mengenai persiapannya untuk final.
Para peserta yang lolos dan mendapat Super Tiket merupakan atlet-atlet belia putra dan putri dari kelompok U-11 (di bawah usia 11 tahun) dan kelompok U-13 (di bawah usia 13 tahun), yang melampaui dua pertandingan dengan meraih hasil kemenangan di tahap turnamen.
Selain itu ada pula yang mendapatkan Super Tiket Pilihan Tim Pencari Bakat, yakni pemain pilihan bertalenta istimewa berdasarkan pengamatan Tim Pencari Bakat.
