PRSI Fokus Dalam Pembinaan dan Dukung Program Pemerintah

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PRSI, Wisnu Wardhana.
Sumber :
  • Donny Adhiyasa Permana Karami/ VIVA.co.id

VIVA.co.id – Rencana pembubaran Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) mengundang reaksi dari berbagai pihak. Salah satunya, Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia. 

Akuatik Indonesia Resmi Ganti Nama Jadi Federasi Akuatik Indonesia

Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PRSI, Wisnu Wardhana, mengaku akan mengantisipasi jika ada perubahan dalam hal adaptasi dan juga transisi jika memang diperlukan dan siap dengan segala keputusan yang disampaikan oleh pemerintah. 

"Kami PRSI setuju atau tidak setuju sudah menjadi keharusan, kewenangan dari pemerintah dan kami siap apapun keputusannya," kata Wisnu, kepada VIVA.co.id. 

Meski Sudah Malam, Maarten Paes Hadiri Rapat Kerja Komisi X DPR Pakai Baju Kerah Timnas Indonesia

"Nanti kan kalau benar Satlak dihapus, otomatis kami akan adaptasi dulu. Kita kan tidak tahu apakah nanti sistem pendanaan langsung apakah dari PB ke Kemenpora? apa harus ada verifikasi terlebih dahulu? Apapun keputusan yang disampaikan pemerintah kami akan dukung. Yang terpenting kami terus fokus mengenai pembinaan atlet," katanya. 

Seperti yang diketahui, rencana dari pembubaran Satlak Prima diharapkan birokrasi olahraga nasional menjadi lebih praktis. PB langsung bersentuhan dengan Kemenpora untuk menjalankan program. 

37 Pemain Diaspora Dicoba untuk Timnas Indonesia U-16

Kinerja Satlak menjadi sorotan ketika Tim Merah Putih hanya bisa finis di posisi ke-5 di ajang Sea Games 2017 lalu. Mereka mendapatkan 38 medali emas, 63 medali perak dan 90 perunggu.

Dean Zandbergen

Sudah Video Call, Penyerang Label Eropa Bakal Perkuat Timnas Indonesia?

Pemain keturunan bernama Dean Zandbergen diisukan bakal jadi pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang selanjutnya,

img_title
VIVA.co.id
13 April 2024