- twitter.com/JohannZarco1
VIVA – Pembalap Tech3 Yamaha, Johann Zarco, mengaku tetap puas meski gagal juara di seri pembuka MotoGP 2018 di Sirkuit Losail, Qatar, Minggu 18 Maret 2018. Dia mengaku akan berjuang lebih keras untuk meraih juara di seri berikutnya.
Sebelumnya, pembalap asal Prancis itu langsung menggebrak dengan merebut pole position. Catatan waktunya bahkan mengungguli rekor Jorge Lorenzo yang telah bertahan 10 tahun.
Zarco juga tampil konsisten saat balapan berjalan. Dia terus memimpin selama 17 putaran.
Sayangnya, memasuki lap 18, Zarco mendapati masalah dengan habisnya ban depan. Akhirnya, posisi terdepan pun direbut oleh Dovizioso yang terus dibuntuti oleh Marc Marquez. Akhirnya, ia pun harus puas finis di posisi kedelapan.
"Saya harus merasa senang dengan hasil ini. Saya sempat memimpin hampir di sepanjang balapan. Tapi, di sisa delapan lap, saya merasa aneh dengan ban depan dan masalah bertambah buruk hingga saya hampir jatuh," ujar pembalap asal Prancis dikutip Motorsport.
"Saya akhirnya finis kedelapan denga masalah teknis. Saya cukup senang ketika semuanya bisa berjalan baik saat balapan. Saya akan berjuang untuk menjadi juara di seri selanjutnya," tuturnya. (ren)
Johann Zarco Juara MotoGP Australia 2023, Akhiri Penantian 2533 Hari
Pembalap Pramac Ducati Johann Zarco sukses menjadi juara MotoGP Australia 2023. Ini menjadi momen bersejarah bagi pembalap asal Prancis tersebut.
