Persiapan MotoGP Indonesia, PUPR Siapkan Rp1,2 T untuk Bangun Jalanan

Kepala BPIW pada Kementerian PUPR, Hadi Sucahyono, dalam Konsultasi Regional Tahun 2019 wilayah Jawa dan Bali, di IPB Internasional Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Senin, 18 Maret 2019.
Sumber :
  • VIVA/Muhammad Romadoni

VIVA – Kementerian PUPR telah menyiapkan anggaran Rp1,2 triliun untuk pembangunan jalanan. Ini bagian dari persiapan Indonesia menggelar MotoGP.

Maverick Vinales Cetak Sejarah yang Tak Pernah Diraih Valentino Rossi, Ada Andil Suzuki

Seperti diketahui, Indonesia akan menjadi tuan rumah balapan bergengsi MotoGP pada 2021. Balapan akan digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Menurut Kepala BPIW (Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah) Kementerian PUPR, Hadi Sucahyono, kesempatan ini sangat langka. Sehingga Indonesia harus mempersiapkan diri dengan serius.

Valentino Rossi Gagal, Maverick Vinales Sukses

"Ya karena langka, negara yang bisa ditunjuk. Lokasi MotoGP itu juga langka. PUPR ingin bikin jalan akses," kata Hadi di sela Konsultasi Regional Tahun 2019 wilayah Jawa dan Bali, di IPB ICC Bogor, Jawa Barat, Senin malam 18 Maret 2019.

Hadi menjelaskan, saat ini jalanan dari bandara menuju Mandalika sudah bagus. Hanya saja, jalanan melintasi permukiman yang mulai padat dengan aktifitas masyarakat. 

Meyakini Kebangkitan Marc Marquez di MotoGP Spanyol 2024

"Misalnya kalau tiba-tiba ada acara adat, sementara MotoGP harus mulai, itu kan menganggu. Sekarang kami memikirkan untuk membangun jalan untuk bypass," lanjut Hadi.

Foto area Kuta Beach Park the Mandalika di kawasan KEK Mandalika di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Minggu, 24 Februari 2019.

Hadi menambahkan, lokasi bypass tidak dibangun di lokasi jalan saat ini. Bypass sendiri rencananya memiliki panjang sekitar 17 kilometer dari Bandara menuju lokasi MotoGP Mandalika. 

Jalanan sengaja tidak dibangun di lokasi jalan strategis nasional. Dengan alasan pemukiman penduduk yang sudah padat. Menurutnya, meski volume kendaraan masih rendah, tapi akan ada situasi berbeda saat MotoGP berlangsung.

"Kalau ada MotoGP, nanti ada ratusan ribu (turis). Sehingga kami memikirkan shortcut bypass. Di sana ada Kampung Sade, ada pertokoan segala macam," papar Hadi. 

"Sementara kalau MotoGP, harus on time tuh penontonnya. Kalau sudah jauh-jauh terlambat, rugi dong penontonnya. Kami memikirkan itu. Kami semua mendukung itu," kata Hadi.

Hadi menjelaskan, kawasan wisata Mandalika dibangun bukan hanya untuk kalangan menengah ke atas saja. Sehingga, agar tidak ada kecemburuan sosial, PUPR akan menata kawasan di sekitarnya.

"Seperti kampung nelayan yang tadinya becek dan banjir, ditata dan diperbaiki. Kita tidak mau ada disparitas kesenjangan. Menengah atas boleh nonton MotoGP. Tapi yang di kampung, kita tata juga," kata Hadi.

Kawasan Mandalika, Nusa Tenggara Barat. (Foto ilustrasi).

Di sisi lain, penataan perkampungan ini juga ditujukan bagi para turis backpaker. Di mana rumah warga akan disulap menjadi home stay dengan swadaya oleh PUPR.

"Kami tidak hanya mendukung golongan menengah ke atas tetapi juga MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah)," katanya. 

Hadi mengungkapkan, dipersiapkan ratusan miliar untuk penataan pemukiman sekitar Mandalika. Sedangkan untuk jalan bypass, PUPR sedang melakukan Feasibility Study selama enam bulan.

"Kalau bypass Rp1,2 triliun dan untuk pembebasan tanahnya Rp120 miliar. Kami lagi fokus pembebasan tanah. Diutamakan pembebasan lahan oleh daerah. Jalan ini nantinya juga untuk masyarakat," katanya.

Sebelumnya, Presiden RI, Joko Widodo menerima kedatangan Chief Executive Officer Dorna, Carmelo Ezepelata di Istana Kepresidenan Bogor, Senin 11 Maret 2019.

Bos MotoGP itu datang ditemani Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Abdulbar M. Mansoer dan beberapa pembalap.

Dalam pertemuan itu dibahas mengenai persiapan Indonesia menjadi tuan rumah MotoGP 2021 di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Dan kepada Carmelo, Jokowi menegaskan kesiapan Indonesia.

Balapan MotoGP

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya